Ironisnya, si pelaku tak langsung kabur begitu saja, melainkan sempat berhenti untuk meledek dengan cara memamerkan HP korban yang sudah digenggam pelaku.
“Maling itu berhenti terus bilang ‘nih hapenya, nih hapenya,’ dia meledek gitu kan,” ujarnya.
Lantas, melihat HP-nya dicuri, Saati yang diikuti oleh anaknya, pun berlari untuk mengejar pelaku. Namun upayanya gagal. Bahkan, Saati sempat pingsan lantaran syok barang berharganya raib digasak pelaku.
“Aku bilang, ‘maling, maling!’ dia langsung ngacir (kabur) kencang. Enggak kepikiran kejar pakai motor, saya kejar lari. Sampai enggak sadar saya, satu jam pingsan,” ucapnya.
Akibat pencurian itu, HP merek Oppo A53 warna biru serta uang senilai Rp500 ribu milik korban raib.
“HP kan pakai casing tipe dompet gitu, di dalamnya ada uang Rp500 ribu, terus HP sama di dalamnya ada kartu vaksin,” jelasnya.
Saati menambahkan, jumlah pelaku hanya satu orang dan kondisi tempat kejadian perkara kala itu, menurut dia sepi dari hilir mudik warga.
“Kondisinya emang lagi sepi banget, terus kejadian begini, enggak ada sebelumnya, baru ini, diviralin kan,” pungkasnya.
Sepekan sebelumnya, kejadian yang sama terjadi menimpa ibu ibu yang tengah belanja di toko sayur Madina, Jalan Raya RTM, Kelapa Dua, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin (4/10/2021) pagi.
Tonton juga video Headline Harian Poskota Edisi Kamis 7 Oktober 2021". (youtube/poskota tv)
Pencurinya adalah pasangan suami istri (pasutri) dengan mengajak anak. Pelaku mencuri Handphone (HP) iPhone milik pengunjung tersebut yang ditaruh di dasbor motor yang sedang diparkir depan toko sayur Madina.
Aksi pencurian handphone juga terjadi di Kecamatan Beji, Kota Depok. Korbannya merupakan anak kecil yang sedang bermain game online pada Senin (23/8/2021).
Salah seorang ibu korban, Melati mengatakan, pada saat kejadian, anaknya bersama dengan teman sebayanya sedang bermain di Jalan Cendrawasih, Kecamatan Beji. Dengan pura pura mau membelikan paket internet, pelaku mengambil HP korban. (cr02/pkl04/tat)