Gempa Berkekuatan M5,8 Mengguncang Tojo Una-una Sulteng, Sejumlah Bangunan Rusak dan Menelan Korban Jiwa

Kamis 26 Agu 2021, 14:53 WIB
Gempa di Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah, membuat kerusakan bangunan, hingga lantai pun mengelupas. (foto: BNPB)

Gempa di Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah, membuat kerusakan bangunan, hingga lantai pun mengelupas. (foto: BNPB)

JAKARTA.POSKOTA.CO.ID - Gempa berkekuatan magnitudo (M)5,8 mengguncang Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, Kamis (26/8/2021). Akibat gempa ini menimbukan kerusakan bangunan rumah warga dan menelan korban jiwa, satu orang tewas tertimpa bangunan rumah yang roboh.

Pusat gempa berada di 44 kilometer   barat laut Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. Fenomena ini berlangsung pada Kamis (26/8), sekitar pukul 09.14 WIB.

Pascagempa petugas BPBD setempat melakukan pengecekan lapangan. Data sementara (26/08/2021) per pukul 10.50 WIB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, melaporkan satu warga meninggal dunia akibat tertimpa bangunan rumah. Korban meninggal telah dievakuasi oleh para petugas.

Di samping itu, tim reaksi cepat (TRC) BPBD setempat juga menginformasikan adanya warga yang mengungsi ke dataran tinggi. Petugas di lapangan masih mendata dampak pengungsian maupun kerusakan rumah warga.

Abdul Muhari, Ph.D. Plt., Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengungkapkan, laporan awal yang diterima Pusat Pengendalian Operasi BNPB, masyarakat setempat panik hingga keluar rumah ketika terjadi gempa dalam waktu tiga detik.

BMKG merilis parameter gempa M5,8 terjadi pada kedalaman 10 km. Berdasarkan pemodeman, gempa tidak memicu terjadinya tsunami.

Kabupaten Tojo Una-Una memiliki sembilan wilayah tingkat kecamatan yang berpotensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi. Analisis inaRISK menyebutkan kesembilan kecamatan tersebut antara lain Kecamatan Tojo Barat, Tojo, Ulubongka, Ampana Tete, Ampana Kota, Una-Una, Togean, Walea Kepulauan dan Walea Besar.

Catatan gempa di Kabupaten Tojo Una-Una menyebutkan fenomena ini pernah terjadi pada Agustus 2002 silam. Saat itu gempa M5,9 dengan kedalaman 60 km berdampak di Kampung Tojo, Kecamatan Tojo.

Sebanyak 7 warga luka berat dan 32 luka ringan, sedangkan kerusakan tercatat 57 rumah warga rusak berat dan 240 rusak ringan di wilayah itu.

Kerusakan rumah juga terjadi di beberapa wilayah lain, seperti di Kampung Sandada, Uedete dan Bataua.  

BNPB telah berkoordinasi dengan BPBD setempat dan memonitor situasi pascagempa melalui Pusdalops BPBD Kabupaten Tojo Una-Una. Masyarakat diimbau untuk waspada dan siap siaga terhadap potensi gempa susulan maupun informasi yang salah atau hoaks terkait dengan gempa tersebut. (*)

News Update