DEPOK, POSKOTA. CO. ID - Warga dihebohkan dengan temuan bayi laki-laki baru lahir yang sengaja dibuang di semak-semak sekitar lingkungan kolam renang Tirta Maya, di Jalan Raya Bojongsari, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jumat (6/8/2021) sore.
Bayi laki-laki baru berusia sekitar 1 hari ditemukan dalam kondisi hidup dan basah dengan tali pusar masih menempel di badan .
Menurut Kapolsek Sawangan AKP M. Meltha Mubarak, bayi laki-laki tersebut ditemukan sekira pukul 14.00 WIB, oleh seorang warga yang mendengar tangisan bayi didalam kardus yang tergeletak di semak-semak.
"Dari keterangan anggota ada seorang warga yang sedang melintas mendengar suara aneh seperti tangisan bayi. Setelah ditelusuri suara tersebut ternyata di dalam sebuah kerdus ada bayi laki-laki yang sudah dikerubuti semut merah," ujar AKP Mubarak didampingi Kanit Reskrim Iptu Hakim Dalimonte kepada Poskota diruang kerjanya, Sabtu (7/8/2021) pagi.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Polsek Jakarta Barat mengungkapkan saat ditemukan kondisi bayi sudah sangat memperihatinkan tidak ada pakaian sehelai pun pada badan bayi segera dibawa ke RSUD Depok.
"Alhamdullilah kondisi bayi tertolong setelah ditangani unit IGD RSUD Depok," ungkap perwira jebolan Akpol 2010.
Terpisah Direktur RSUD Kota Depok dr. Devi Maryori MKM., mengatakan informasi yang diterima dari petugas jaga IGD pada Jumat (6/8/2021) sekitar pukul 14.00 WIB, menerima kedatangan petugas (Bidan) puskesmas,yang di dampingi petugas kepolisian dari polsek sawangan dengan membawa seorang bayi laki laki yang dibuang orang tuanya.
"Kita mendapat penyerahan bayi laki-laki yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya di sekitar TKP Kolam Renang Tirta Maya. Pada saat diserahkan kondisi muka si bayi merah-merah, diduga bekas gigitan semut atau serangga," ujarnya kepada Poskota saat dikonfirmasi melalui pesan Whatapps, Sabtu (7/8/2021) pagi.
Sebelum dibawa ke RSUD, lanjutnya, bayi itu terlebih dahulu dibawa petugas Polsek Sawangan ke puskesmas baru dirujuk ke RSUD Depok untuk mendapatkan perawatan intensif," tambahnya.
Setelah mendapatkan perawatan intensif, lanjut dr. Devi kondisi kesehatan bayi sudah berangsur membaik.
"Saturasi bayi saat ini bagus sudah 100 persen, Tanda-tanda vital juga stabil, dan sekarang sementara dirawat diruang Perina RSUD," pungkasnya.
Sampai saat ini bayi laki-laki tidak bersalah tersebut masih dalam perawatan tim dokter RSUD Depok.
"Kita masih menunggu keluar hasil tes swab PCR. Sambil berjalan perawatan menunggu keluar tes swab PCR baru nanti akan kita serahkan ke Dinas Sosial Kota Depok," tutupnya.
"Kondisi bayi sangat sehat dan sudah mulai menangis kuat serta gerakan aktif terlihat. Untuk berat badan sekitar 2.600 gram dengan panjang badan 48 Cm." (angga)