JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Nahas benar nasib DN (32). Pemuda ini jadi korban salah sasaran saat terjadi tawuran antar warga Solo Bone dengan Kebon Kelapa Kelurahan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (1/5/2021) malam.
Akibatnya korban mengalami luka bacok di kepala bagian belakang, punggung, tangan dan paha hingga harus menjalani perawatan intensif.
Lurah Tanjung Priok, Ma'mun, menuturkan kejadian nahas tersebut bermula saat korban hendak main ke kafe milik saudaranya di kawasan PLTU.
Namun baru saja sampai di wilayah RW 06 Tanjung Priok, tawuran antar warga pecah.
Korban yang saat itu mengendarai sepeda motor seorang diri tak bisa menghindari aksi anarkis warga yang terlibat tawuran.
Akibatnya DN menjadi korban salah sasaran dan harus menderita sejumlah luka bacok.
"Korban kena bacok di kepala belakang, punggung belakang, tangan dan paha," kata Lurah saat dihubungi, Rabu (2/5/2021).
Karena luka yang begitu parah, korban yang tak berdaya langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Sukmul Tanjung Priok.
"Setelah itu korban dirujuk ke RS koja karena tangan yang kena bacok mengenai tulang," ucapnya.
Adapun kata Ma'mun pemicu pecahnya tawuran disebabkan oleh salah satu pihak yang memburu seorang pria yang baru keluar dari penjara yang diduga bermukim di RW 06.
"Pihak yang menyerang mencari anak yang bernama Erwin dengan ciri-ciri bertato dan baru pulang dari penjara. Sedangkan di wilayah RW 06 tidak ada nama tersebut," jelas Lurah.
