Menelisik Alasan Tak Satu Pun Pemain Real Madrid Dipanggil Enrique ke Timnas Spanyol

Sabtu 29 Mei 2021, 10:14 WIB
Nacho, pemain Real Madrid, sukses mencetak gol di menit 68 dan dirayakan bersama rekan-rekannya. (foto: @realmadriden)

Nacho, pemain Real Madrid, sukses mencetak gol di menit 68 dan dirayakan bersama rekan-rekannya. (foto: @realmadriden)

Pelatih Zidane kelabakan dengan skuadnya, dia terpaksa mengambil pemain-pemain junior di Calista yang diasuh Raul Gonzales. Artinya, pemain Real Madrid yang baru, belum bisa bersaing di tingkat Timnas.

Kedua, pelatih Zidane juga direpotkan dengan kondisi pemainnya yang bertumbangan karena cedera. Di saat-saat krusial harus berjuang merebut titel juara La Liga yang lalu, sejumlah pemain intine cedera plus kena Corona.

Lagi-lagi, Zidane harus mengambil pemain dari Calista yang masih minim pengalaman di tingkat kompetisi La Liga, apalagi tingkat Liga Champions. Jadi, kiprah para junior asli didikan Real Madrid masih minim laga internasional.

Ketiga, kenyataan yang ada, skuad inti Real Madrid banyak pemain asing. Sebut saja, ada Toni Kroos (Jerman), Luca Modric (Kroasia), Karim Benzema dan Varane (Prancis), Vinicius, Militao, Mariano, Casemiro, Marcelo (5 pemain dari Brasil) Thibaut Courtois (kiper Belgia).

Pemain asing itu total ada 9 orang, dan menjadi skuad inti. Hanya Mariano saja yang belum menjadi line up Real Madrid, tapi dia sering diturunkan, bahkan belakangan jadi line up dalam situasi tim krisis pemain.

Kalau dalam tim yang turun adalah 11 pemain, maka mayoritas sudah pemain asing, non dalam negeri Spanyol. Artinya, kalau 9 atau 8 dari luar, maka hanya dua atau tiga pemain asli Spanyol yang masuk di tim Real Madrid.

Dua pemain itu yang sering main adalah Nacho di barisan belakang, dan Marco Asensio di posisi serang. Satu lagi, kalau Sergio Ramos fit, dia mengisi di sentral pertahanan.

Pemain Real Madrid yang belakangan masuk Timnas, selain Ramos adalah Dani Carbajal, namun pemain ini juga didera cedera. 

Jadi, potensinya tinggal ada dua lagi, yakni Nacho dan Asensio. Nah, keduanya yang paling potensial, namun tidak dipanggil oleh Enrique. Jawaban yang mudah atas sikap sang pelatih itu, kemungkinannya, tidak memenuhi kriteria.

Nacho dan Asensio kalah bersaing dengan pemain-pemain lain rekrutan Enrique. Nacho harus bersaing dengan nama-nama berikut di posisi bek: Jose Gaya, Jordi Alba, Pau Torres, Aymeric Laporte, Eric Garcia, Diego Llorente, Cesar Azpilicueta, Marcos Llorente.

Kemudian, Asensio harus bersaing dengan: Dani Olmo, Mikel Oyarzabal, Alvaro Morata, Gerard Moreno, Ferran Torres, Adama Traore, Pablo Sarabia. 

Asensio sebenarnya cukup bersaing, dia punya pengalaman internasional, tapi tampaknya sedang kalah mentereng dibanding Ferran Torres di posisi sayap, yang merupakan polesan Guardiola di Man City.

Berita Terkait

News Update