Dua Kegiatan Besar Digelar Kenadziran Kesultanan Banten di Bulan Ramadan, Nuzulul Qur’an dan Haul Sultan Maulana Hasanuddin

Selasa 20 Apr 2021, 14:07 WIB
Masjid Agung Banten. (foto: ist)

Masjid Agung Banten. (foto: ist)

SERANG - Selama bulan suci Ramadhan, Kenadziran Kesultanan Banten akan mengadakan dua kegiatan besar, yakni peringatan Nuzulul Qur'an serta Haul Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Dua kegiatan itu dilaksanakan dalam waktu yang berbeda, untuk peringatan Nuzulul Qur'an akan dilaksanakan pada tanggal 27 Ramadhan, sementara untuk peringatan haul akan dilaksanakan pada akhir bulan Ramadhan, 29 Ramadhan 1442 Hijriyah.

Sekretaris II kenadziran Kesultanan Banten TB Mahdi Syamsudin saat ditemui mengatakan, dua agenda itu rencananya akan dilaksanakan dengan sederhana, mengingat sekarang masih dalam kondisi Pandemi Covid-19.

"Agendanya biasa doa bersama serta membaca Alquran 30 juz menjelang berbuka puasa," katanya, Senin (19/4/2021).

Terkait tamu undangan, Mahdi mengungkapkan untuk acara Nuzulul Qur'an biasanya sekitar 50 orang, sementara untuk haul itu dari Forkopimda juga biasanya diundang.

"Tapi karena kegiatannya di akhir Ramadhan, mereka jarang datang, sehingga masyarakat di sekitar sini saja yang hadir biasanya," ungkapnya.

Atas hal itu, Mahdi mengaku memaklumi. Sebab menjelang Ramadhan sebagian besar masyarakat Banten sudah sibuk mempersiapkan lebaran idul Fitri.

"Pak Gubernur Banten juga sering kami undang, tapi ya begitulah. Karena mungkin waktunya yang mepet dengan lebaran jadi jarang hadir," ucapnya.

Selain dua kegiatan itu, kegiatan rutin yang dilakukan kenadziran selama Ramadhan adalah buka puasa bersama, kemudian dilanjut sholat magrib berjamaah.

"Kami menyediakan sekitar 50 paket menu buka puasa bagi jamaah yabg ingin berbuka puasa bersama di masjid agung Banten," ucapnya.

Selain 50 paket tersebut, tambahnya, masyarakat sekitar kompleks kesultanan juga sebagaimana yang sudah menjadi tradisi setiap sore membawa iftor sendiri ke masjid.

"Menjelang sholat isya biasanya kegiatan masingmasing, ada yang berziarah dan sebagainya. Disusul kemudian tarawih berjamaah, lalu dilanjut dengan tadarus sampai menjelang subuh," jelasnya.

Semua agenda itu, lanjutnya, seperti iftor berjamaah, tarawih berjamaah serta tadarus sudah terjadwalkan full selama bulan Ramadhan. 

"Sehingga bisa dipastikan tidak ada hari yang kosong," tutupnya. (kontributor banten/luthfillah)

 

Caption foto : Sekretaris II kenadziran Kesultanan Banten TB Mahdi Syamsudin (foto Luthfi)

Berita Terkait

News Update