DEPOK - Bagi masyarakat yang ingin berkurban dalam memperingati Hari Raya Idul Adha, salah satu lembaga sosial kemanusiaan Sekolah Relawan Kota Depok, membuat Obsesi Berkurban di masa pandemi virus Covid-19.
CEO Sekolah Relawan, Dony Aryanto mengatakan pihaknya menghadirkan inovasi alternatif dalam berkuban, aman dan tepat sasaran, yaitu program ini dinamakan Obsesi Berkurban.
"Bagi masyarakat yang ingin berkurban jangan khawatir dan takut di tengah pandemi Covid-19 ini tanpa ada kerumunan, dalam program Obsesi Berkurban ini dijamin aman dan tepat sasaran khususnya bagi saudara-saudara kita yang ada di kota hingga pelosok nusantara,"ujarnya kepada Poskota dalam acara grand launching program Obsesi Kurban di Jalan Seledri, Beji, Kota Depok, Jumat (3/7) petang.
Ada beberapa pilihan bagi masyarakat yang ingin berkurban melalui Obsesi Berkurban.
"Obsesi Kurban ini ada lima inovasi didalamnya, diantaranya Safari Qurban, Sedekah Qurban, Kado Lebaran Qurban, Dapur Raya Qurban dan Qurban Luar Negeri,"bebernya.
Dony menjelaskan Safari Qurban adalah pelaksanaan qurban di pelosok daerah yang belum pernah merayakan ibadah qurban sebelumnya.
"Insya Allah akan dilaksanakan di pulau Tunda," katanya.
Sedangkan untuk sedekah Qurban, bentuk solidaritas untuk saling membantu saudara muslim yang terobsesi berqurban namun terkendala biaya.
"Seperti seorang mantan preman yang sudah hijrah menjadi marbot di Cirebon, ingin berqurban namun belum memiliki uang yang cukup. Melalui program sedekah qurban, kami bersama orang baik Indonesia membantu mereka untuk bisa berqurban," tambahnya.
Selanjutnya, kado Lebaran Qurban ditujukan untuk memuliakan dan membahagiakan kaum dhuafa yang membutuhkan di hari raya qurban dengan memberi kado lebaran qurban berupa daging hewan qurban, minyak, beras, saus, kecap, santan kemasan, dan bumbu pelengkap.
"Kalau dapur Raya Qurban, program solidaritas warga di suatu daerah untuk bersama-sama memaknai ibadah qurban yang sesungguhnya. Tak hanya sekadar mendapatkan daging mentah, namun masyarakat juga diberikan olahan daging matang untuk mereka santap bersama kelaurga," bebernya.
Terakhir, Dony menjelaskan untuk Qurban Luar Negeri nantinya akan ditujukan untuk menyasar ummat Muslim di tiga negara konflik dan krisis pangan yakni Yaman, Uganda dan Rohingya.
"Tahun ini, Sekolah Relawan menargetkan ada 1.000 Hewan Qurban yang bisa disalurkan ke 27 wilayah sentral dan pelosok di 4 negara, dari 3.000 hewan Qurban kambing yang telah disiapkan untuk di wilayah Indonesia" pungkasnya.
Dalam pendistribusian kurban secara teknis, lanjut Dony, ada dua mekanisme dan melalui pemotongan LPH memotong hewan di tiap daerah sekaligus mendidistribusikan daging mentah dan makanan siap saji.
"Meski kita baru launching hari ini penawaran yang kita lakukan secara online sudah ada pemesanan sebanyak 200 ekor hewan kurban. Kita juga menjamin semua hewan kurban telah mengantongi sertifikasi kesehatan dari Dinas terkait ditambah dari tim Mahasiswa IPB sebanyak 10 orang termasuk dokter hewan yang melakukan pengawalan pengecekan berkala,"tutupnya. (Angga/fs)
Sekolah Relawan Kota Depok Membuat Obsesi Berkurban Dimasa Pandemi Covid-19
 Sabtu 04 Jul 2020, 01:30 WIB 
  
CEO Sekolah Relawan, Dony Aryanto (tengah) didampingi Ahmad Maulana Syarif, Project Leader Obsesi Qurban, dalam launching Obsesi Qurban (angga)
 Editor 
  Administrator  Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
   Depok  
 Sekolah Relawan Depok Turunkan Tim Aksi Kemanusiaan, Bantu Korban Merapi
   Kamis 12 Nov 2020, 15:53 WIB 
 News Update
 Rayakan 10 Tahun Perjalanan, Komunitas Motor GSrek Indonesia Gelar Touring dan Festival Musik
Selasa 04 Nov 2025, 20:12 WIB
  OTOMOTIF  
  Auto2000 Resmikan KBA Jatimelati, Gerakan Empat Pilar Pemberdayaan Masyarakat
 04 Nov 2025, 20:12 WIB 
 
 
   TEKNO  
  Mau Jadi Content Creator? Ini 10 HP Murah di Bawah 4 Juta dengan Kamera Setara Flagship
 04 Nov 2025, 20:10 WIB 
 
   OTOMOTIF  
  ACC Luncurkan 7 Unit Mobile Branch, Siap Genjot Pembiayaan Kredit di 2026
 04 Nov 2025, 20:07 WIB 
 
   JAKARTA RAYA  
  Empat Pemuda Bersenjata Tajam di Bekasi Gagal Tawuran Usai Terjaring Polisi dalam OKJ
 04 Nov 2025, 20:06 WIB 
 
   JAKARTA RAYA  
  Orang Tua Murid di Jakbar Terima MBG jika Dimasak Kantin Sekolah
 04 Nov 2025, 20:06 WIB 
 
 
   JAKARTA RAYA  
  Banjir di Sukatani Bekasi Mulai Surut, Warga Terdampak Capai 1.810 KK
 04 Nov 2025, 20:00 WIB 
 
   TEKNO  
  Spesifikasi dan Fitur Unggulan vivo X300 Pro yang Punya Kamera Super Canggih, Cek di Sini
 04 Nov 2025, 20:00 WIB 
 
   TEKNO  
  Target Rilis HP Samsung Galaxy S26 Series Sudah Diketahui, Catat Tanggalnya!
 04 Nov 2025, 20:00 WIB 
 
   EKONOMI  
  Bagaimana Spread Rendah Membantu Trader Indonesia Berdagang Lebih Efisien
 04 Nov 2025, 19:57 WIB 
 
   TEKNO  
  Cara Edit Foto Nonton Konser K-Pop BLACKPINK dan BTS: Hasil Realistis dengan Prompt Gemini AI
 04 Nov 2025, 19:50 WIB 
 
   OLAHRAGA  
  Thom Haye Sebut Persib Bandung Makin Kompak, Siap Tempur Lawan Selangor FC
 04 Nov 2025, 19:46 WIB 
 
   JAKARTA RAYA  
  Tiga Rumah di Sumur Jambu Jaktim Rusak Parah Akibat Tanah Ambles, Diduga Dipicu Erosi Saluran Air
 04 Nov 2025, 19:34 WIB 
 
   OLAHRAGA  
  Jelang Persib Bandung vs Selangor di ACL 2, Uilliam Barros Akui Optimis
 04 Nov 2025, 19:32 WIB 
 
 
   HIBURAN  
  Kenapa Pandji Pragiwaksono Akui Kesalahan dan Minta Maaf ke Masyarakat Toraja? Ini Penjelasannya
 04 Nov 2025, 19:20 WIB 
 
   TEKNO  
  iQOO Z10R Buktikan HP Berkualitas Tak Harus Mahal, Dibanderol Mulai Rp3 Jutaan
 04 Nov 2025, 19:20 WIB