Tak Gairah Lagi Pada Suami Memiliki 2 Pil Sekaligus

Rabu 03 Jun 2020, 07:30 WIB

JIKA orang punya PIL boleh  dipajaki, pastilah Ny. Nungki, 48, kena pajak progresif setiap tahun. Soalnya, gara-gara tak bergairah pada suami sendiri, dia sengaja memelihara 2 PIL sekaligus. Dua lelaki masing-masing Endro, 46, dan Wawan, 42, kadang main bersama, kadang datang sendiri. Kompak banget!

                Entah suami resmi, entah sekedar PIL, pastilah seorang lelaki akan cemburu manakala pasangannya masih menerima cinta lelaki lain. Sebab istri itu monopoli seorang suami, tak boleh bagi-bagi cintanya pada lelaki lain macam sembako BLT.

 Tapi di era gombalisasi sekarang ini, justru banyak lelaki siap dijadikan PIL bersama oleh seorang wanita gatelan, yang takkan sembuh oleh Kalpanax dan Salep 88.

                Ny. Nungki warga Lembah Surai Kabupaten Berangin Jambi,  rupanya salah satu wanita yang kegatelan tersebut. Suaminya, Zainul, 55, dalam usia segitu sudah tak mampu lagi memberikan kepuasan batiniah pada istrinya.

Jika diibaratkan main bulutangkis, Zainul mampunya sekedar backhand belaka, tak sanggup lagi memberikan smash tajam menukik. Backhand pun, jika dipaksakan “kock”-nya suka nyangkut di net.

                Ibu yang STMD (Setengah Tua Masih Doyan) ini suka uring-uringan akan prestasi suaminya. Jika pejabat, Zainul sudah tak bisa dipromosikan lagi.

Mau di-PHK kasihan anak-anak, akhirnya dijadikan pejabat non meja saja. “Sampeyan memang payah, usia belum kepala enam, tapi sudah nggak rosa-rosa macam Mbah Marijan.” Ledek istrinya.

                Karena suami sudah MPP dalam urusan peranjangan, diam-diam Nungki mencari tokoh alternatip. Tidak hanya satu, tapi dua sekaligus. Mereka adalah Endro dan Wawan. Karena Nungki mengacu pada menegemen terbuka, keduanya sengaja dibuat saling kenal.

Maka kadang Nungki kencan bersama Wawan, kadang bersama Endro. Tapi sering pula keduanya dikencani bareng, masuk program unggulan salome.

                Kedua lelaki itu memang sudah mati rasa ego dan cemburunya. Berkat pemahaman yang selalu dicekokkan Ny. Nungki, keduanya jadi time work yang handal, saling bantu dan saling mengisi kekosongan.

“Kalian adalah pembantuku dalam urusan ranjang, karenanya tak boleh membawa misi sendiri-sendiri. Yang ada adalah misi Ny. Nungki, paham?” ujar istri Zainul itu sangat berwibawa.

                Maka gugus kendali aksi mesum tingkat tinggi ini dipegang sendiri oleh Ny. Nungki. Jika suami tak di rumah, Endro ataupun Wawan diminta datang ke rumah untuk memuaskan dirinya.

Tapi jika stok energinya lumayan banyak, keduanya diminta datang sekaligus untuk memuaskan hasrat Ny. Nungki yang memang menggebu-gebu, tak lapuk oleh hujan dan tak lekang oleh panas.

                Aksi mesum yang sudah berbulan-bulan berlangsung ini lama-lama menimbulkan kecurigaan para tetangga. Kenapa Ny. Nungki sering menerima tamu lelaki di kala suami tak di rumah?

 Saking penasarannya, beberapa hari lalu pas dua-duanya datang langsung diintai. Ya ampun, keduanya ternyata tengah melakukan “three in one”. Kontan aksi mesum tak elok itu digerebek rame-rame dan diserahkan ke polisi.

                Dalam pemeriksaan Ny. Nungki mengakui, sampai melakukan itu karena sudah tidak puas lagi atas layanan suami selama ini. Karena Zainul sudah tak bisa memberikan kepuasan batin, apa boleh buat Nungki terpaksa mencari tokoh alternatip. Tak perlu mereka ini mengakar di masyarakat, yang penting punya akar tunjang yang memukau.

                Apakah Zainul suaminya akae serabut5 yang berbiji tunggal? (Tribun Com/Gunarso Ts)


News Update