Kapolri: Perketat Arus Balik Lebaran Guna Memutus Mata Rantai Covid-19

Selasa 26 Mei 2020, 20:45 WIB
Kapolri Jenderal Idham Azis.

Kapolri Jenderal Idham Azis.

JAKARTA - Untuk menekan arus balik kendaraan usai perayaan Hari Raya Idul Fitri, Kapolri Jenderal Idham Azis, memerintahkan seluruh jajarannya untuk memperketat arus balik Lebaran di semua pos penyekatan. 

Penegasan itu disampaikan terkait perpanjangan masa pelaksanaan Operasi Ketupat, hingga 7 Juni 2020, guna menekan dan untuk memutus penyebaran Covid-19.

"Operasi Ketupat ini akan berakhir sampai tanggal 30 Mei, tapi saya perintahkan ke Asops dan Kakorlantas untuk lanjutkan selama 7 hari sampai tanggal 7 Juni," kata Idham usai rapat teleconcrence bersama seluruh jajaran Korps Lalu Lintas Polri membahas pengamanan arus balik Lebaran di tengah Covid-19, Selasa (26/5/2020).

Kapolri menambahkan, perpanjangan operasi ketupat itu akan digelar dengan teknis operasi pengamanan dan pengawasa secara rutin hingga suasana arus lalu lintas sampai dipastikan normal, terkendali dan kondusif.

"Dengan operasi rutin yang ditingkatkan, sehingga kami yakinkan benar-benar setelah tanggal 7 Juni 2020 itu semua situasi sudah normal," ucap Idham.

Idham juga memberikan apresiasinya kepada seluruh jajaran Korlantas, TNI dan Pemda terkait kinerjanya dalam melakukan pengamanan operasi ketupat ketika pelaksanaan arus mudik Lebaran 2020.

"Saya juga apresiasi jajaran lalu lintas dan komponen masyarakat serta rekan TNI, Pemda yang gabung sama-sama didalam struktur ketupat 2020 yang bekerja dengan baik. Saya harap sisa waktu operasi ini semuanya kita bisa laksanakan dengan baik," pungkas Idham. (ilham/win)


News Update