Pendaki Gunung Rinjani Teperangkap Akibat Gempa Dievakuasi

Senin 30 Jul 2018, 21:29 WIB

JAKARTA- Sebanyak 122 personel Tim Gabungan berhasil mengevakuasi wisatawan pendaki Gunung Rinjani, yang ada di Nusa Tenggara Timur Senin (30/7/2018) Tim gabungan utu terdiri dari 20 prajurit TNI, 16 personel Polri, 34 personel Basarnas, 6 personel tenaga Medis, 4 personel Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala), 10 personel staf Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), 16 personel SAR dan 16 orang masyarakat. rinjani3 Tim Gabungan terus mengevakuasi pendaki baik wisatawan lokal maupun asing yang terperangkap di atas Gunung Rinjani akibat gempa bumi 6,4 SR di wilayah Lombok, Bali dan Sumbawa beberapa waktu yang lalu. Sampai berita ini diturunkan Tim Gabungan Evakuasi pendaki Gunung Rinjani masih berusaha keras menyelamatkan pendaki . Adapun data korban sementara yang berhasil dievakuasi oleh Tim Gabungan diantaranya terdiri dari 189 pendaki warga negara asing, 173 warga negara Indonesia, plus 150 orang Porter dan 31 orang guide. rinjani2 Data terakhir akibat gempa itu, korban meninggal dunia di Kecamatan Sembelia 10 orang, korban luka-luka 23 orang dan saat ini masih dalam perawatan di Puskesmas Belanting. Di Kecamatan Sembalun 3 orang meninggal dunia dan korban luka-luka 10 orang masih dirawat dirawat RS. Selong. Di Kecamatan Sembalun Desa Sembalun Bumbung rumah rusak berat 8 unit dan rusak ringan 86 unit. Desa Sembalun Lawang rumah rusak berat 32 unit dan rusak ringan 123 unit. Desa Timba Gading rumah rusak berat 3 unit dan ringan ringan 75 unit. Desa Sembalun rumah rusak berat 11 unit dan rusak ringan 28 unit. Desa Sajang rumah rusak berat 61 unit dan rusak ringan 200 unit. Desa Bilok Petung rumah rusak berat 6 unit dan rusak ringan 2 unit rinjani1 Kerugian materiil di Kecamatan Sembelia Desa Obel Obel meliputi rumah rusak berat 264 unit dan rusak ringan 242 unit. Desa Madayin rumah rusak berat 418 unit dan rusak ringan 82 unit. Desa Belanting rumah rusak berat 10 unit dan 15 unit.(*/b)


News Update