JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyambangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menghadiri acara "KPK Mendengar". Moeldoko bakal memberi masukan kepada KPK dan menekankan soal pencegahan tindak pidana korupsi. "Saya pikir faktor pencegahan menjadi hal yang mesti dikedepankan," tegas Moeldoko di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (12/3). Moeldoko menyoroti banyaknya kepala daerah yang terjerat kasus korupsi. Peran pencegahan sangat penting agar pemberantasan korupsi berjalan tegas tanpa berimbas pada aspek pembangunan negara. Sebelumnya, Moeldoko pernah memberikan pandangan untuk KPK saat rapat kerja (raker) bersama Komisi II. Ia menyampaikan kecenderungan kepala daerah takut bersikap karena merasa selalu dibidik KPK. "Ini pemerintah juga ikut memikirkan jangan-jangan kegiatan KPK yang kita lihat saat ini berakibat pada penurunan investasi,” ujar mantan Panglima TNI itu di Gedung DPR RI, Rabu, 7 Februari 2017. Kantor Staf Presiden juga telah berkoordinasi dengan beberapa kementerian dan lembaga, guna mendorong terciptanya sistem kolaborasi pencegahan korupsi yang lebih efektif itu. "Ketika koordinasi masih menjadi permasalahan pokok, maka struktur kerja yang melibatkan lintas lembaga perlu diperhatikan. Setiap titik rawan korupsi harus kita cegah bersama," kata Moeldoko. Moeldoko memandang, jika ada kemauan dari setiap pihak yang menangani masalah ini, pasti ada jalan untuk mengurai benang merah. Pencegahan korupsi harus dilihat sebagai upaya yang positif bagi lembaga yang diminta untuk melakukan pencegahan korupsi. “Seorang inspektur kadang tidak disukai karena memberi pendapat bagaimana cara kita bekerja, namun inspektur seharusnya dilihat sedang berupaya mencegah kita melakukan kesalahan yang tidak kita sadari,” kata Moeldoko. Lembaga Antirasuah menggelar acara 'KPK Mendengar', hari ini. Acara juga dihadiri Ketua DPR Bambang Soesatyo serta Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Komjen Ari Dono. (prihandoko)

Datang ke Acara "KPK Mendengar", Moeldoko Beri Masukan Pencegahan Korupsi
Senin 12 Mar 2018, 18:21 WIB

Editor
[email protected] Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update



JAKARTA RAYA
Belum Sebulan Jualan, Pedagang Sapi Asal Bima Ini Raup Ratusan Juta di Bekasi
19 Mei 2025, 15:15 WIB

EKONOMI
Jadwal dan Kategori Penerima Bansos PKH 2025! KPM Kategori Ini Berhak Dapat Saldo Dana Rp2,4 Juta per Tahun dari Pemerintah
19 Mei 2025, 15:15 WIB

OLAHRAGA
Rumor Transfer Persib: Maung Bandung Disebut Telah Rekrut Penyerang Baru untuk Menggantikan David da Silva yang Dikabarkan Telah Berbagung dengan Malut United
19 Mei 2025, 15:14 WIB

TEKNO
Dapat Akun FF Sultan Gratis Terbaru Hari Ini 19 Mei 2025, Mabar Jadi Makin Seru dan Selalu Booyah
19 Mei 2025, 15:12 WIB


Daerah
Viral, Polisi di Tulungagung Diduga Tabrak Pemotor saat Pengejaran Pelanggar Lalu Lintas
19 Mei 2025, 15:01 WIB

TEKNO
Klaim 20 Kode Redeem ML Mobile Legends Naruto Terbaru Mei 2025, Skin Gratis dan Hadiah Eksklusif Menantimu!
19 Mei 2025, 15:00 WIB

EKONOMI
Saldo Dana Bansos Rp600.000 untuk KPM BPNT Tahap 2 Cair dari Pemerintah, Begini Cara Cek Status Penerimanya
19 Mei 2025, 15:00 WIB


OLAHRAGA
Berguinho dan William Marcilio Kabarnya Sudah Sepakat Gabung Persib, Salah Satunya Kasih Kode Keras!
19 Mei 2025, 14:58 WIB


JAKARTA RAYA
Pedagang Sapi Kurban di Depok Waspadai PMK, Permintaan Tetap Tinggi
19 Mei 2025, 14:57 WIB

Nasional
Eks Ketua PN Surabaya Didakwa Terima 43 Ribu Dolar Singapura Terkait Kasus Ronald Tannur
19 Mei 2025, 14:55 WIB

EKONOMI
Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global
19 Mei 2025, 14:51 WIB

OLAHRAGA
Rumor Transfer Persib: Maung Bandung Dikabarkan Gaet Penyerang Brasil Uilliam Barros Pereira, Done Deal?
19 Mei 2025, 14:51 WIB

Nasional
Antusiasme Tinggi, Pelari Padati Digiland Run 2025 World Athletics Label
19 Mei 2025, 14:46 WIB
