Dilukai Wanita Diduga Stres, Ustad Ini Boleh Pulang Dari Rumah Sakit

Minggu 11 Mar 2018, 15:46 WIB

DEPOK - Ustad Abdul Rochman, korban penusukan di Masjid Darul Mustaqin, Perumahan Bumi Sawangan Indah (BSI) 1, Sawangan, Kota Depok, Minggu (11/3/2018), sudah diperbolehkan dokter RSUD untuk rawat jalan. Berdasarkan pengakuan korban yang juga dikenal di lingkungan sebagai guru mengaji kalangan anak-anak remaja ini, ustad Abdul tidak menyangka peristiwa seperti ini akan terjadi kepada dirinya. "Sebelum kejadian pelaku SM alias Vivi,39, sebelum kejadian malamnya sekitar pukul 00.30 WIB, mendatangi rumahnya dengan cara mengedor-gedor pagar. Tapi tidak saya gubris saya bilang udah engga usah,"ujar korban kepada Pos Kota saat dikonfirmasi di rumahnya yang baru pulang dari rumah sakit. Karena tidak digubris oleh korban, akhirnya pelaku yang diketahui janda ini langsung pergi. "Lalu pada pukul 04:30 WIB, saya bersama putranya berangkat solat berjamaah ke masjid yang TKP berjarak hanya beberapa meter dari rumah. Di saat akan Salat Subuh, putra saya teriak bapak..bapak..setelah menengok tiba-tiba dari belakang korban menyerang menggunakan sebilah pisau hingga tertusuk di bawah bagian kuping sebelah kiri dan setelah itu tidak tahu lagi kejadiannya,"tambahnya. Sewaktu kejadian, lanjut Abdul, jemaah tidak ada yang tahu bahwa pelaku datang dengan membawa pisau Selain itu pelaku menurut Abdul memang dikenal di sekitar warga lingkungan perumahan mempunyai kelainan jiwa. "Kalau dibilang stres berat gimana ya, orangnya juga masih melakukan salat jamaah dengan warga dan kenal sama orang. Mudah-mudahan pelaku dapat diproses lebih lanjut dan tidak tinggal di sini lagi,"ucapnya. (Baca: Ustad Saat Salat Subuh di Masjid Ditusuk Wanita Diduga Gila) Sementara itu Kapolresta Depok, Kombes Didik Sugiarto menambahkan pelaku akan dilakukan pemeriksaan kejiwaannya ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. "Pelaku memang sering ditegur oleh korban lantaran sering meludahi orang lain. Selain itu pelaku juga dikenal warga sering memarahu anak-anak sekitar lingkungan perumahan sekitar,"ujarnya usai meninjau lokasi TKP kepada sejumlah awak media. "Korban dikenal sebagai tokoh masyarakat di lingkungan perumahan BSI. Sempat juga menegur pelaku untuk tidak melakukan perbuatan itu lagi. Tadi malam pelaku sempat datang juga ke rumah korban, tapi karena larut malam diminta datang paginya. Namun yang terjadi pelaku malah menyerang korban yang sedang solat,” katanya Mantan Wadirkrimum Polda Metro Jaya ini mengungkapkan saat melakukan aksinya pelaku masih mengenakan mukena. Saat beraksi sempat diketahui oleh putra korban yang lagi mengambil wudhu mau solat. “Karena sudah dekat akhirnya melukai pipi kanan korban. Kemudian korban mengamankan pelaku dibantu para jamaah,” jelas Didik Kondisi korban saat ini, lanjut Didik, sudah mendapat perawatan medis sedangkan pelaku telah diamankan di Polsek Sawangan. “Selanjutnya kami akan melakukan observasi ke Rumah Sakit Polri untuk mengetahui kondisi kejiwaan pelaku. Hal ini perlu karena informasi yang kami peroleh pelaku memliki penyakit kejiwaan karena sering memarahi orang tanpa sebab. Ini yg sering diamati masyarakat.” (angga/sir)


News Update