Ratusan Pengemudi Geruduk Kantor Gojek Serang

SERANG (Pos Kota) – Ratusan pengemudi yang tergabung dalam Forum Go-Car Banten 212 menggeruduk Kantor Go-Jek Indonesia Kota Serang, di Jalan Ki Sochari, Kota Serang, Selasa (05/12/2017). Massa menolak naiknya target poin Go-Car dari 12 menjadi 18 poin. Selain itu, mereka mempermasalahkan potongan komisi 15 persen, yang dinilai sangat memberatkan para driver layanan transportasi berbasis online ini. Juru Bicara Forum Go-Car Banten Ikang mengatakan potongan komisi dan kenaikan target poin itu jauh dari kata layak. Mereka membandingkan dengan wilayah DKI Jakarta yang hanya dikenakan potongan komisi 10 persen dengan target 15 poin. Menurutnya, wilayah Kota Serang ini sangat kecil, bila harus mengejar target 18 poin. "Ibarat baru belajar merangkak tapi disuruh berjalan. Ada apa dengan Kota Serang. Kenapa kota kecil bisa melebihi Jakarta," kata Ikang. Sekadar diketahui, poin baru yang diterapkan pihak perusahaan Go-Jek adalah 6 poin sebesar Rp 50 ribu; 10 poin sebesar Rp 120 ribu; 14 poin sebesar Rp 200 ribu; dan 18 poin sebesar Rp 300 ribu. Sedangkan mekanisme poin lama yang diterapkan, yakni 7 poin sebesar Rp 75 ribu; 9 poin sebesar Rp 125 ribu; 12 poin sebesar Rp 300 ribu. "Dengan target 18 poin, kami harus narik 18 jam. Itu memberatkan. Itu mustahil dilakukan," katanya dengan nada lantang. Dikatakan Ikang, pihak menajemen Go-Jek tidak menemui mereka yang sedang menggelar aksi dan menutup kantor Go-Jek. "Kami juga mengapresiasi, karena informasi yang kami dapat pihak manajemen sedang melakukanfollow up ke pihak kantor Go-Jek Pusat, untuk menyampaikan aspirasi kami. Tapi kami masih kurang puas, tidak menemui manajemen secara langsung," tuturnya. Kapolsek Serang Kompol Irwanda yang mengawal jalannya aksi membenarkan jika manejemen Go-Jek Kota Serang saat ini sedang menyampaikan aspirasi ke pusat terkait terkait tuntutan massa Forum Go-Car. Dikatakan Irwanda, sebelumnya pihak manejemen Go-Jek Kota Serang sudah menerima keberatan para pengemudi Go-Car. "Aspirasi sudah disampaikan ke manejemen pusat, jadi sekarang tinggal menunggu jawabannya saja," ungkap Kapolsek ditemui poskotanews.com. Kapolsek menambahkan meski massa kecewa tak ada perwakilan Go-Jek yang menemui namun aksi berjalan lancar dan aman. Dalam mengamankan aksi, kata Kapolsek, pihaknya menurunkan 72 personil. (haryono/b)