Penembakan Briptu Ruslan Berlatar Perampasan Motor

SEMANGGI (Pos Kota) - Perampasan sepeda motor melatari aksi penembakan terhadap Briptu Ruslan Kusuma , anggota Sabhara Mabes Polri di Cimanggis, Depok pada September 2013 lalu. Hal itu terungkap setelah aparat Subdit Resmob Polda Metro Jaya meringkus pelaku di Sukabumi, Jawa Barat. Para pelaku yang berjumlah empat orang ini juga merupakan komplotan spesialis pencuri motor asal Lampung Timur yang sudah puluhan kali beraksi. "Pelaku sudah kami tangkap dan saat ini masih kami kembangkan," ujar Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Adex Yudiswan, Selasa (21/1). Informasi yang dihimpun, komplotan bandit yang berjumlah empat orang ini diotaki oleh Sukur yang dibekuk di Sukabumi pada Jumat (17/1) lalu. Polisi berhasil melacak keberadaan pelaku setelah melakukan rangkaian penyelidikan termasuk informasi yang diperoleh dari para saksi. "Kita masih melakukan penelusuran terkait dugaan adanya pelaku atau jaringan lain yang terlibat," kata Adex. Seperti diketahui Briptu Ruslan Kusuma ditembak kakinya oleh pelaku saat mencoba mempertahankan sepeda motor Kawasaki Ninja miliknya yang hendak dirampas para pelaku di sebuah lokasi pencucian motor 'Arema Car Wash' di Jalan Pekapuran, Sukatani, Depok, pada Jumat (13/9) malam lalu.Usai melumpuhkan korban , pelaku  membawa kabur motor diri ke arah Leuwinanggung, Bogor. INDRAMAYU Sementara itu  lima spesialis pencuri mobil kelompok Indramayu berhasil digulung polisi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan selama ini para pelaku sudah mencuri 20 mobil. ''Dalam kurun waktu empat bulan,'' katanya. Diungkapkan Rikwanto  kelompok ini menjadikan wilayah Jabodetabek sebagai sasarannya. Mobil yang diambil pun tetap yang memiliki nilai jual tinggi seperti Avanza dan Xenia. Mereka menjual barang curian tersebut di wilayah Cikampek dan hasilnya langsung dibagi sama rata. Mereka yang dibekuk adalah Darsipah, Imron, Wardana, dan Edi Sadir terancam hukuman penjara lebih dari lima tahun akibat perbuatannya. Dari pengungkapan itu polisi menyita dua mobil jenis Avanza dan Yaris, dua kunci leter T, satu buah bor dan empat unit telepon genggam. ''Mereka juga pelaku pencurian kendaraan di Kemayoran dekat Alfamart serta di Jalan KS Tubun. Kelompok ini memang spesialis pencuri kendaraan bermotor,'' kata Rikwanto. (yahya/sir) Teks Gbr-Komplotan pencuri mobil yang dibekuk aparat Polda Metro Jaya. (yahya)