POSKOTA.CO.ID - Pertandingan puncak cabang olahraga badminton SEA Games 2025 siap digelar di Gymnasium 4 Thammasat University Rangsit Campus, Thailand, pada Rabu, 10 Desember 2025.
Atmosfer persaingan dipastikan semakin memanas karena Indonesia berhasil menempatkan dua wakil sekaligus beregu putra dan beregu putri di babak final.
Peluang untuk mengawinkan dua medali emas pun terbuka lebar.
Indonesia Melaju ke Final dengan Performa Meyakinkan

Kedua tim tampil solid sepanjang babak semifinal.
Tim beregu putra Indonesia, di bawah komando kapten Sabar Karyaman Gutama, menunjukkan dominasi atas Singapura dengan kemenangan 3-1.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Persib Bandung Desember 2025-Februari 2026
Para pemain ganda maupun tunggal tampil konsisten dan tidak memberi banyak ruang bagi lawan.
Di sektor putri, perjuangan menuju final berlangsung lebih dramatis.
Pasukan Febriana Dwipuji Kusuma harus bertarung hingga partai kelima sebelum mengunci kemenangan 3-2 atas Malaysia.
Pertandingan dipenuhi tensi tinggi, terutama saat dua nomor tunggal menghadapi tekanan dari pemain Malaysia, namun keberanian dan mental juara kembali mengantar Indonesia ke partai puncak.
Jadwal Final: Putri Main Lebih Dulu
Pada laga final, tim putri Indonesia akan tampil lebih awal melawan Thailand pukul 10.00 WIB. Pertemuan ini menjadi sorotan karena Thailand merupakan lawan yang mengalahkan Indonesia pada final SEA Games 2023.
Sementara itu, pada pukul 15.00 WIB, giliran tim putra Indonesia berduel dengan Malaysia. Laga ini merupakan ulangan final edisi 2023, di mana Indonesia keluar sebagai juara.
Laga Ulangan SEA Games 2023
Final beregu tahun ini menarik karena mempertemukan negara-negara yang sama seperti edisi 2023 di Kamboja. Saat itu:
Tim putra Indonesia meraih emas usai menumbangkan Malaysia 3-1.
Tim putri Indonesia harus puas dengan perak setelah kalah 0-3 dari Thailand.
Dengan komposisi pemain yang lebih matang serta munculnya talenta baru seperti Alwi Farhan dan Mutiara Ayu, masyarakat berharap Indonesia mampu memperbaiki hasil final sebelumnya.
Harapan Besar untuk Emas Ganda
Tim putra, yang kini dihuni para pemain pelapis yang sedang naik daun serta duet berpengalaman seperti Leo Rolly Carnando Bagas Maulana, dinilai menjadi salah satu tim terkuat di Asia Tenggara saat ini.
Rotasi pemain yang fleksibel dan strategi agresif menjadi kekuatan utama Indonesia.
Baca Juga: Hasil Drawing Piala Dunia 2026, Negara Mana Paling Berpeluang Lolos? Cek Daftar Grup A sampai Grup L
Di sektor putri, kehadiran deretan pemain muda seperti Putri KW, Rachel Allessya Rose, serta Meilysa Trias Puspitasari membuat skuad Merah Putih semakin kompetitif.
Kombinasi pemain senior junior memberi warna baru pada pola permainan Indonesia.
Siaran Langsung
Penggemar bulutangkis Tanah Air bisa menyaksikan pertandingan melalui siaran langsung di iNews TV serta layanan streaming Vision+.
Dengan antusiasme tinggi, pertandingan final diprediksi menjadi salah satu pertandingan paling ditonton sepanjang SEA Games 2025.
Jadwal Final Badminton SEA Games 2025 - Perebutan Medali Emas
Rabu, 10 Desember 2025:
- 10.00 WIB - Thailand vs Indonesia (Beregu Putri)
- 15.00 WIB - Indonesia vs Malaysia (Beregu Putra)
Hasil Semifinal SEA Games 2025
Beregu Putri
- Thailand 3-0 Singapura
- Indonesia 3-2 Malaysia
Beregu Putra
- Indonesia 3-1 Singapura
- Thailand 1-3 Malaysia
Daftar Pemain Indonesia - SEA Games 2025
Tim Putra:
- Alwi Farhan, Moh. Zaki Ubaidillah, Yohanes Saut Marcellyno, Prahdiska Bagas Shujiwo, Leo Rolly Carnando, Bagas Maulana, Sabar Karyaman Gutama, Moh Reza Pahlevi Isfahani, Jafar Hidayatullah, Amri Syahnawi.
Tim Putri:
- Putri KW, Gregoria Mariska Tunjung, Mutiara Ayu Puspitasari, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi, Febriana Dwipuji Kusuma, Meilysa Trias Puspitasari, Rachel Allessya Rose, Febi Setianingrum, Felisha Alberta Nathaniel P. Pasaribu, Nita Violina Marwah.
Rekam Jejak Indonesia di Nomor Beregu SEA Games
Indonesia selama ini dikenal sebagai kekuatan terbesar bulutangkis ASEAN. Tradisi emas nomor beregu putra telah berlangsung sejak 1977, dan tim putri juga mendominasi era 1977–2001. Meski persaingan kini semakin ketat dengan Thailand, Malaysia, dan Singapura, Indonesia tetap menjadi negara dengan koleksi gelar terbanyak.