Viral WO Ayu Puspita Rugikan 230 Pasangan, Dana Rp16 M Dipakai Buat Gaya Hidup Mewah

Senin 08 Des 2025, 14:46 WIB
Penipuan Wedding Organizer Ayu Puspita merugikan Rp16 Miliar. Dana klien dialihkan untuk gaya hidup pribadi. (Sumber: X/@menggunakannya)

Penipuan Wedding Organizer Ayu Puspita merugikan Rp16 Miliar. Dana klien dialihkan untuk gaya hidup pribadi. (Sumber: X/@menggunakannya)

Tidak lama setelah aksi massa, beredar video Ayu Puspita digelandang menuju kantor polisi. Dalam rekaman yang diunggah akun X/@menggunakannya, ia terlihat mengenakan kerudung hitam dan kemeja bergaris, dikerubungi korban yang berteriak menuntut keadilan.

Di hadapan penyidik, Ayu mengaku terbukti lalai. Ia menyatakan manajemen keuangan WO miliknya “sangat berantakan”. Pengakuannya semakin mengejutkan: dana dari klien baru dan hasil pameran digunakan untuk menutupi biaya acara klien lama yang belum terlaksana.

Lebih parah lagi, uang para calon pengantin itu juga dialihkan untuk kepentingan pribadi. Ayu berjanji akan mengembalikan dana dengan cara menjual aset dan peralatan bisnisnya, meski proses mediasi dilaporkan berjalan alot karena pihak pelaku dinilai terus berkelit.

Baca Juga: Chanee Kalaweit Ungkap 9 Tahun dalam Tekanan Pemerintah Soal Konservasi Hutan, Kini Situasi Mulai Berubah

Polda Metro Jaya Ambil Alih Penyidikan

Saat ini, pelaku beserta sejumlah orang terdekatnya, termasuk suami dan tim marketing, masih menjalani pemeriksaan intensif. Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan, dalam konferensi pers singkatnya mengatakan, penyidikan telah ditingkatkan ke penyelidikan dan kemungkinan akan dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

“Modusnya sudah jelas, money game berkedok jasa wedding organizer. Kita akan usut tuntas, termasuk apakah ada pihak lain yang terlibat,” tegas Guruh.

Kasus ini menjadi pengingat pahit bagi calon pengantin untuk lebih cermat memilih vendor pernikahan. Paket harga miring seringkali menjadi umpan untuk menjebak korban dalam penipuan berkedok jasa profesional.


Berita Terkait


News Update