Seorang anak berenang pada genangan banjir di Jakarta. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

JAKARTA RAYA

Banjir Rob di Jakarta Apa Penyebabnya? Simak Pemicu Utama Luapan Air Laut Hari Ini

Kamis 04 Des 2025, 15:25 WIB

POSKOTA.CO.ID - Banjir pesisir atau rob terjadi di berbagai wilayah Jakarta Utara pada Kamis, 4 Desember 2025.

Sejak pagi hari, luapan air laut telah merendam permukiman dan sejumlah ruas jalan. di Jakarta. BPBD DKI Jakarta melaporkan bahwa genangan meluas ke puluhan titik.

“BPBD mencatat saat ini terdapat 16 RT dan 3 ruas jalan tergenang,” kata Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan, Kamis.

Menurut laporan resmi, wilayah Kepulauan Seribu menjadi salah satu kawasan yang paling terdampak.

Di Kepulauan Seribu Utara, tepatnya di Pulau Harapan, sebanyak 10 RT terendam dengan ketinggian air mencapai 10 sentimeter.

Sementara itu, di Kepulauan Seribu Selatan, air menggenangi tiga RT di Pulau Pari dengan tinggi muka air 10 hingga 20 sentimeter.

Genangan juga terjadi di Jakarta Utara, khususnya di Kelurahan Pluit, di mana tiga RT dilaporkan tergenang dengan ketinggian mencapai 10 sampai 50 sentimeter.

Selain permukiman, sejumlah akses jalan pun terendam. Tiga ruas jalan yang terdampak antara lain Jalan Magot Pulau Untung Jawa dengan ketinggian 10 sentimeter, dan Jalan RE Martadinata yang terendam hingga 40 sentimeter.

“Penyebab genangan karena rob. Situasi masih dalam penanganan,” jelas Yohan.

Lantas, apa itu banjir rob? Lalu, penyebab terjadinya di Jakarta hari ini apa? Berikut informasi yang dihimpun Poskota.

Baca Juga: Sudah 5 Hari, Warga Hurip Jaya Babelan Terendam Banjir Rob Teluk Jakarta

Apa Itu Banjir Rob?

Secara terminologis, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), banjir rob adalah banjir yang disebabkan oleh meluapnya air pasang.

Kata rob sendiri merujuk pada pasang besar yang menyebabkan air laut naik dan menggenangi daratan.

Fenomena tersebut terjadi ketika air pasang yang naik menahan aliran air sungai yang seharusnya mengalir ke laut.

Akibatnya, air sungai menumpuk dan dalam kondisi ekstrem dapat menyebabkan tanggul tidak mampu menahan tekanan air.

Ketika tanggul jebol atau debit air melampaui kapasitas, luapan air meluber ke permukiman warga.

Banjir rob merupakan fenomena yang sulit dihindari, terutama di wilayah pesisir yang topografinya berada dekat permukaan laut.

Jakarta, dengan kondisi penurunan muka tanah di beberapa kawasan, semakin meningkatkan risiko terjadinya rob.

Baca Juga: Banjir Rob Datang Tiba-Tiba, Warga Muara Angke Dipaksa Bersiaga

Apa Penyebab Banjir Rob di Jakarta Hari Ini?

Fenomena rob yang melanda hari ini tidak terjadi tanpa sebab. Salah satu pemicu utama adalah fenomena astronomi supermoon yang meningkatkan gaya gravitasi Bulan dan Matahari terhadap permukaan laut.

Ketika supermoon bertepatan dengan fase bulan purnama, kenaikan muka air laut dapat meningkat lebih tinggi dari biasanya.

Supermoon memicu pasang-surut ekstrem, sehingga berisiko menciptakan rob di wilayah pesisir.

Bahkan, saat fenomena ini bertepatan dengan cuaca buruk, gelombang tinggi, dan struktur pesisir yang tidak ideal, potensi genangan menjadi lebih besar.

Selain faktor astronomi, kondisi alam seperti gelombang laut, angin, curah hujan, dan bentuk pesisir turut menentukan apakah air pasang akan menggenangi daratan atau tidak.

Kombinasi seluruh faktor tersebut menjadi penyebab utama mengapa rob kembali terjadi di Jakarta hari ini.

Kawasan yang Rentan Rob Menurut BPBD

BPBD DKI Jakarta menyatakan bahwa kawasan utara dan pesisir ibu kota adalah wilayah yang paling rentan terdampak rob.

Wilayah-wilayah tersebut meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Marunda, Cilincing, Muara Angke, Tanjung Priok, Kalibaru, serta Kepulauan Seribu.

Daerah-daerah ini memiliki topografi rendah dan berdekatan dengan garis pantai, sehingga menjadi lokasi yang paling mudah tergenang saat air laut naik.

Selain itu, penurunan tanah (land subsidence) di beberapa kawasan pesisir memperburuk kondisi, membuat rob semakin sulit dicegah.

BPBD juga menyebutkan, waktu paling kritis diperkirakan terjadi antara pukul 07.00 hingga 13.00 WIB, di mana tinggi muka air diprediksi mencapai titik ekstrem.

Pada jam-jam tersebut, risiko genangan meningkat, terutama bagi kawasan yang berada langsung di sepanjang garis pantai.

Tags:
penyebab banjir rob Jakartapenyebab banjir rob Jakarta hari inibanjir rob Jakarta hari inibanjir rob Jakartabanjir pesisirapa itu banjir robbanjir rob

Mutia Dheza Cantika

Reporter

Mutia Dheza Cantika

Editor