Sedangkan, pengguna akan menemukan perubahan mencolok pada bagian belakang iPhone 17 Pro.
Camera bump yang khas kini hilang, digantikan oleh camera plateau, desain datar yang terlihat lebih futuristis.
Perubahan material dari titanium kembali ke aluminium menuai pro dan kontra, namun Apple mengklaim desain unibody ini diperlukan demi manajemen panas yang lebih optimal.
2. Layar ProMotion
Perbedaan paling mencolok iPhone 17 Series tahun ini justru hadir pada sektor layar.
Di mana, iPhone 17 akhirnya mendapatkan layar ProMotion 120 Hz yang selama bertahun-tahun menjadi fitur eksklusif model Pro.
Dengan refresh rate adaptif 1–120 Hz, layar terasa jauh lebih halus, responsif, dan premium dibanding model standar generasi sebelumnya.
Disisi lain, model Pro tetap menghadirkan kualitas layar unggulan, tetapi untuk pertama kalinya, pengalaman layar antara model standar dan Pro terasa sangat dekat.
Perbedaan utamanya kini lebih pada tingkat kecerahan dan fitur eksklusif minor.
Baca Juga: iPhone 17 Pro Max 2TB Kapan Restock di iBox? Begini Cara Belinya
3. Material dan Ketahanan
Model standar masih menggunakan material aluminium dengan finishing yang terbukti kuat dalam penggunaan harian. Tidak ada isu besar terkait ketahanan.
Model Pro tahun ini menjadi sorotan karena isu scratchgate. Warna cosmic orange dan deep blue dilaporkan mudah tergores dan penyok, terutama di area kamera.
Apple disebut menggunakan anodisasi yang lebih halus demi alasan desain, namun konsekuensinya membuat perangkat lebih sensitif pada goresan. Warna silver menjadi opsi paling aman secara estetika.
