Gangguan Cloudflare Lumpuhkan Banyak Situs Besar, Apa Penyebabnya?

Rabu 19 Nov 2025, 14:23 WIB
Penyebab gangguan Cloudflare (Sumber: Pinterest)

Penyebab gangguan Cloudflare (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Gangguan besar pada jaringan Cloudflare menyebabkan berbagai layanan digital di seluruh dunia mengalami kendala akses pada Selasa malam.

Pengguna di Indonesia mulai melaporkan masalah sekitar pukul 18.40 WIB, ketika sejumlah situs populer tidak dapat dibuka melalui browser maupun aplikasi.

Platform X menjadi salah satu layanan pertama yang terasa terdampak. Banyak pengguna mengaku layar aplikasi hanya menampilkan peringatan error tanpa bisa memuat konten.

Ketika dicoba melalui Downdetector, situs yang biasanya memantau gangguan justru ikut down dan tidak dapat diakses, menunjukkan luasnya dampak insiden yang terjadi.

Baca Juga: Densus 88 Sebut 100 Anak Direkrut Jaringan Teroris, Pakar Pertanyakan Parameter Penilaian

Tidak hanya X dan Downdetector, situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta platform kecerdasan buatan Perplexity AI juga mengalami hal serupa.

Semua situs yang menggunakan layanan Cloudflare menampilkan halaman error dengan kode kesalahan yang mengarah pada gangguan jaringan inti Cloudflare.

Pada pukul 19.10 WIB, Downdetector mulai pulih dan bisa kembali dibuka publik. Namun data laporan yang masuk terus melonjak.

Lebih dari 1.000 laporan disampaikan pengguna terkait masalah Cloudflare, dan lebih dari 700 laporan menyebut platform X sempat tumbang bersamaan.

Baca Juga: Jaringan Terorisme Rekrut Anak lewat Media Sosial dan Game Online

Banyak pengguna dibuat panik dan bingung karena insiden kali ini terjadi hampir bersamaan di banyak situs besar, menimbulkan spekulasi mulai dari serangan siber hingga gangguan global.

Di media sosial lain, warga internet membagikan tangkapan layar kode error Cloudflare karena hampir seluruh situs menampilkan pola gangguan yang sama.

Cloudflare melalui halaman status resmi akhirnya mengonfirmasi bahwa gangguan benar terjadi di infrastruktur mereka.

Perusahaan menyebut telah menerapkan perbaikan awal pada sejumlah titik jaringan.

Baca Juga: Resmi! Ini Daftar Pelanggaran dan Besaran Denda Operasi Zebra 2025

Namun mereka mengingatkan bahwa beberapa pengguna mungkin masih mengalami kendala dalam membuka dasbor layanan atau situs yang menggunakan Cloudflare.

“Kami masih memantau kondisi jaringan dan menginvestigasi error yang muncul untuk memastikan seluruh layanan kembali berfungsi normal,” tulis Cloudflare dalam pembaruan status.

Menurut penjelasan awal perusahaan, insiden ini dipicu oleh lonjakan trafik yang tidak biasa dan terdeteksi secara tiba-tiba, sehingga memperberat sebagian jalur jaringan Cloudflare.

Lonjakan ini menyebabkan beberapa server merespons lambat dan memicu error pada situs yang mengandalkan sistem perlindungan dan CDN (Content Delivery Network) Cloudflare.

Baca Juga: Istri Wiranto, Rugaiya Usman, Meninggal Dunia Usai Berjuang Melawan Penyakit

Cloudflare merupakan salah satu penyedia layanan jaringan terbesar di dunia, dengan jutaan situs bergantung pada sistemnya untuk keamanan dan performa.

Gangguan skala besar seperti ini jarang terjadi, tetapi dampaknya bisa terasa luas karena memengaruhi sektor publik, media sosial, layanan AI, hingga situs pemerintahan.

Hingga berita ini diturunkan, Cloudflare masih melakukan pemantauan intensif untuk memastikan seluruh layanan pulih sepenuhnya.


Berita Terkait


News Update