PURWAKARTA, POSKOTA.CO.ID — Sedikitnya 13 warga mengalami luka berat dan ringan setelah ditebas golok oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang mengamuk di Desa Cirama Hilir, Kecamatan Maniis, Purwakarta, Minggu sore, 16 November 2025.
Menurut sejumlah korban, mereka diserang secara tiba-tiba oleh Deni Supriani, 29 tahun, yang dikenal sebagai ODGJ di lingkungan tersebut.
Dari 13 korban yang terdiri atas lansia, ibu rumah tangga, hingga anak kecil, lima di antaranya mengalami luka berat.
Para korban dievakuasi ke RSUD Bayu Asih Purwakarta dan RS Cianjur karena lokasi desa berada di perbatasan Purwakarta–Cianjur.
Jejen, seorang lansia, ikut menjadi korban kebringasan pelaku.
Baca Juga: Sambangi Kejari Purwakarta, Dedi Mulyadi Dorong Pemda Tanda Tangani Program Restorative Justice
“Ayah saya berpapasan di jalan, tiba tiba pelaku menyerang membacok kepala,” ungkap Nunul, anak korban, di RSUD Bayu Asih Purwakarta, Minggu malam.
Ia mengatakan ayahnya tak sempat melawan karena diserang dari arah belakang hingga jatuh pingsan.
Tak hanya ayahnya, kata Nunul, pelaku membabad setiap orang yang ditemuinya di jalan yang dilalui.
“Termasuk ada anak kecil yang sedang bermain, ditebas juga,” katanya.
Ia menambahkan pelaku sudah lama mengalami gangguan jiwa. Saat kejadian, orang tua pelaku diduga sedang ke hutan mencari kayu bakar, sementara pelaku keluyuran kampung sambil menenteng golok yang diambil dari rumah.
Gani, petugas medis di Puskesmas Maniis, mengatakan peristiwa itu terjadi secara sporadis dan bergelombang.
Menurutnya, pelaku adalah pasien ODGJ yang kemungkinan penyakitnya kambuh.
“Awalnya masuk ke puskesmas ini lima warga terluka bacok. Lalu ada lagi yang terluka dibawa ke sini. Total ada 13 orang warga dengan kondisi luka berat dan ringan luka di bagian kepala, leher, bahu dan tangan,” ungkapnya.
Gani menuturkan pihaknya merujuk sejumlah korban ke rumah sakit karena mengalami luka serius.
“Yang parah parah itu, adanya luka tulang retak dan kerusakan pembuluh darah,” jelasnya. Kondisi ini mengharuskan korban dirujuk ke rumah sakit besar untuk observasi lebih lanjut.
Pelaku yang menyerang warga secara acak diburu warga dan berhasil diamankan sebelum diserahkan ke Polsek Maniis.