Gunung Sampah di Kolong Tol Wiyoto Wiyono sudah Diangkut, Warga Swadaya Membersihkan

Rabu 12 Nov 2025, 19:44 WIB
Warga gotong royong membersihkan tumpukan sampah yang menggunung di kolong Tol Wiyoto Wiyono, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu, 12 November 2025. (Sumber: POSKOTA | Foto: Dhiya Ahmad Fauzan/M2)

Warga gotong royong membersihkan tumpukan sampah yang menggunung di kolong Tol Wiyoto Wiyono, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu, 12 November 2025. (Sumber: POSKOTA | Foto: Dhiya Ahmad Fauzan/M2)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kolong Tol Wiyoto Wiyono yang terletak di RT 6 RW 5, Kelurahan Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Rabu, 12 November 2025, tampak lebih bersih setelah sebelumnya viral tumpukan sampah yang menggunung di lokasi tersebut.

Sampah-sampah yang menumpuk di kolong Tol Wiyoto Wiyono, bertahap diangkut oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta sejak Minggu, 9 November 2025.

Pantauan di lokasi, aktivitas pengangkutan sampah secara masif sudah berlangsung secara bertahap sejak hari Minggu kemarin. Pada hari Minggu sebanyak 16 truk sampah diangkut.

Dilanjutkan, 12 truk pada Senin, 11 truk pada Selasa, dan 10 truk pada Rabu, 12 November 2025. Sampah-sampah tersebut seluruhnya dikirim ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi.

Baca Juga: Sudin LH Jakut Bersihkan Gunungan Sampah di Kolong Tol Wiyoto Wiyono, Kini Tinggal Dua Meter

“Mulai hari Minggu itu sudah diangkut ke Bantargebang. Sekarang tinggal dirapikan sedikit dan dijaga biar nggak numpuk lagi,” ujar Suyitno, 68 tahun, warga yang membantu mengawasi TPS kolong tol Wiyoto Wiyono secara sukarelawan, saat ditemui di lokasi, Rabu, 12 November 2025.

Suyitno menjelaskan, sampah yang menumpuk di bawah kolong tol itu berasal dari empat Kelurahan di Kecamatan Tanjung Priok, yakni Sungai Bambu, Kebon Bawang, Warakas, dan Papanggo. Lokasi tersebut selama ini dijadikan tempat penampungan sementara sebelum diangkut ke Bantargebang oleh truk-truk milik Dinas LH DKI.

Ia menambahkan, warga sekitar bergotong royong membersihkan area kolong tol tersebut secara swadaya. Selain mengumpulkan sisa-sisa sampah, warga juga berinisiatif memperbaiki akses jalan di sekitar TPS yang sebelumnya becek dan sulit dilalui kendaraan.

“Biar enggak ada lagi yang buang sembarangan disini, warga ikut jaga dan bantu angkut, serta warga inisiatif untuk bagusin akses jalan buat kendaraan umum, dan truk pengangkut sampah,” ucap Suyitno.

Meski begitu, ia berharap ke depan Pemprov DKI Jakarta dapat lebih rutin mengirim armada pengangkut sampah agar tidak terjadi penumpukan seperti sebelumnya. Menurutnya, dulu pengangkutan sampah dilakukan secara teratur hingga sampah tidak terlalu menumpuk, dan mengganggu warga.

Baca Juga: Begini Cerita Awal Mula Tumpukan Sampah di Kolong Tol Wiyoto Wiyono Tanjung Priok


Berita Terkait


News Update