Profil Marsinah yang diberikan gelar Pahlawan Nasional hari ini oleh Prabowo (Sumber: X)

Nasional

Siapa Marsinah yang diberikan Gelar Pahlawan Nasional Hari Ini oleh Prabowo, Cek Profilnya!

Senin 10 Nov 2025, 14:09 WIB

POSKOTA.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada beberapa tokoh hari ini Senin, 10 November 2025 yang bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.

Salah satu tokoh yang diberikan gelar terhormat tersebut adalah Marsinah, pemberian gelar Marsinah ini adalah janji Prabowo pada saat pelaksanaan May Day beberapa waktu lalu. 

Lantas, siapa Marsinah dan bagaimana profilnya? Cek informasinya

Profil Marsinah yang DIberikan Gelar Pahlawan Nasional

Marsinah lahir dari keluarga sederhana di Nganjuk. Ayahnya bekerja sebagai buruh tani. Kondisi ekonomi keluarga membuat Marsinah tumbuh dengan pribadi yang mandiri. Ia rajin dan tekun, serta memiliki semangat belajar tinggi sejak kecil.

Setelah lulus sekolah, ia tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi karena keterbatasan biaya. Marsinah kemudian bekerja di berbagai tempat untuk membantu perekonomian keluarga.

Baca Juga: Soeharto Raih Gelar Pahlawan Nasional, Ini Jasanya

Karier sebagai Buruh Pabrik

Pada akhir 1980-an, Marsinah bekerja di PT Catur Putra Surya (CPS), sebuah pabrik arloji di Porong, Sidoarjo. Di sinilah ia mulai mengenal dunia perburuhan dan kondisi kerja yang tidak selalu adil.

Marsinah dikenal sebagai karyawan yang cerdas, teliti, dan berani juga menyuarakan pendapat. Meskipun pendiam dalam keseharian, dia tegas dalam membela hak sesama buruh.

Perjuangan dan Aksi Mogok Kerja

Pada awal Mei 1993, muncul keputusan pemerintah mengenai kenaikan Upah Minimum Regional (UMR). Namun, banyak perusahaan termasuk pabrik tempat Marsinah bekerja tidak segera menjalankannya. 

Sebagai perwakilan buruh, Marsinah ikut menuntut penerapan UMR yang sesuai dengan ketentuan.

Ia terlibat dalam aksi mogok kerja pada 3–4 Mei 1993 bersama rekan-rekannya. Aksi tersebut berlangsung damai, tetapi mendapat tekanan dari pihak militer. Beberapa buruh dipanggil dan dimintai keterangan oleh aparat.

Marsinah, yang tidak ingin rekannya menjadi korban, ikut berjuang untuk menanyakan alasan pemanggilan itu ke Koramil setempat.

Ditemukan Meninggal Secara Tragis

Pada tanggal 8 Mei 1993, Marsinah ditemukan tewas di kawasan hutan Wilangan, Nganjuk. Hasil autopsi menunjukkan adanya tanda-tanda penyiksaan berat. 

Kasus ini lalu dikenal sebagai “Kasus Marsinah” dan menjadi salah satu kasus pelanggaran HAM berat pada masa Orde Baru.

Hingga kini, pelaku sebenarnya tidak pernah diadili secara transparan. Kasusnya menjadi simbol gelapnya represi terhadap gerakan buruh saat itu.

Tags:
Gelar Pahlawan Nasionalprofil MarsinahHari Pahlawan Nasional

Herdyan Anugrah Triguna

Reporter

Herdyan Anugrah Triguna

Editor