JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Perusahaan teknologi global Bosch menegaskan komitmennya dalam mendukung transformasi mobilitas di Indonesia lewat partisipasinya pada ajang Mobility Live Indonesia 2025.
Dalam pameran ini, Bosch memamerkan berbagai inovasi yang berfokus pada elektrifikasi dan mobilitas berbasis perangkat lunak, mencakup empat pilar utama: ADAS, Energi, Motion, dan Layanan (Service).
Pada sektor keselamatan, Bosch menghadirkan sistem Advanced Rider Assistance Systems (ARAS) yang dibangun dengan teknologi lintas domain seperti kamera multipurpose, sensor ultrasonik, dan sensor radar.
Rangkaian teknologi tersebut memungkinkan kendaraan mendeteksi hambatan, membaca kondisi jalan, serta membantu pengemudi mengambil keputusan secara real-time. Tujuannya meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara, baik untuk kendaraan roda dua maupun roda empat.
Baca Juga: Honda Pamerkan Deretan Mobil Balap dan Konsep HRC di SEMA Show 2025
Selanjutnya, dalam bidang energi, Bosch memperkenalkan teknologi eAxle dan engine cooling fan.
eAxle menggabungkan motor listrik, transmisi, dan unit elektronik daya dalam satu sistem yang ringkas untuk meningkatkan efisiensi serta mengurangi kehilangan energi pada kendaraan listrik.
Sementara itu, engine cooling fan berperan menjaga suhu optimal kendaraan, sehingga performa dan usia pakai kendaraan dapat bertahan lebih lama hal yang sangat relevan bagi kondisi iklim tropis di Indonesia.
Terakhir, Bosch juga menampilkan teknologi terbaru pada sistem pengereman dan pengendalian kendaraan yang memungkinkan respons lebih cepat serta presisi lebih tinggi.
Teknologi ini mendukung stabilitas optimal di berbagai kondisi jalan dan meningkatkan sistem perlindungan penumpang dengan kemampuan deteksi potensi tabrakan sejak dini. Peningkatan ini diharapkan dapat menekan risiko kecelakaan dan memberikan rasa aman bagi pengemudi di kawasan perkotaan yang padat.
Dari sisi layanan digital, Bosch menghadirkan Battery in the Cloud dan RideCare.
Battery in the Cloud memungkinkan pemantauan kondisi baterai kendaraan secara real-time, membantu memperpanjang umur baterai dan menekan biaya perawatan. Sedangkan RideCare memungkinkan pemantauan jarak jauh serta diagnostik kendaraan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan armada.
Selain itu, Bosch menegaskan komitmennya terhadap keselamatan di jalan, di antaranya melalui penerapan teknologi ABS (Anti-lock Braking System) yang terbukti mengurangi risiko kecelakaan.
“Indonesia berada di fase penting menuju era mobilitas baru. Kami bangga dapat menjadi bagian dari transformasi ini melalui teknologi cerdas dan berkelanjutan,” ujar Pirmin Riegger, Managing Director Bosch Indonesia.