POSKOTA.CO.ID - Dunia fotografi digital kini semakin seru. Salah satu tren yang tengah ramai di media sosial: mengedit foto pre-wedding menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI). Aplikasi seperti Gemini AI (versi dari Google Gemini) menjadi favorit banyak pasangan untuk menciptakan hasil foto yang tampak romantis dan profesional tanpa harus melakukan sesi pemotretan sungguhan.
Dengan hanya mengunggah beberapa potret diri, pengguna dapat memilih berbagai konsep pre-wedding sesuai keinginan—dari gaya klasik hingga modern.
Namun dari sekian banyak tema, gaya bohemian di padang rumput jadi salah satu yang paling populer. Artikel ini akan mengulas mulai dari kenapa tren ini naik daun, bagaimana caranya, plus contoh prompt yang bisa kamu pakai.
Baca Juga: Royal Enfield Harap Motor 350cc Bebas Pajak Barang Mewah
Kenapa Tren ini Mendapat Peminat?
a. Praktis dan hemat biaya
Alih-alih menyewa fotografer, mencari lokasi, mengatur busana dan dekorasi, sekarang banyak pasangan memilih memakai AI untuk “pemotretan” pre-wedding mereka. Cukup unggah beberapa foto, pilih tema, dan biarkan teknologi yang mengolah hasilnya.
b. Fleksibilitas tinggi
Pasangan bisa bereksperimen dengan berbagai lokasi impian (padang rumput, rooftop kota, gudang tua, dan lain-lain) serta busana yang sebelumnya mungkin terasa sulit dijangkau — semua bisa “virtual”.
c. Estetika yang makin halus
Contoh: tema bohemian menonjolkan nuansa alami, lembut, hangat, dengan pencahayaan hangat dan efek kabut lembut. Hasilnya sering kali membuat orang sulit membedakan apakah itu foto asli atau rekayasa AI.
d. Teknologi yang mendukung
