Penyebab Atap Lapangan Padel Ambruk di Kembangan Jakbar Terungkap

Rabu 29 Okt 2025, 09:42 WIB
Kondisi atap lapangan olahraga padel di Taman Villa Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, yang ambruk pada Minggu, 26 Oktober 2025 sore. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Kondisi atap lapangan olahraga padel di Taman Villa Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, yang ambruk pada Minggu, 26 Oktober 2025 sore. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

KEMBANGAN, POSKOTA.CO.ID – Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) Jakarta Barat mengungkap hasil penyelidikan awal terkait ambruknya atap lapangan padel Anwa Racquet Club di Meruya, Kembangan.

Kasudin Citata Jakarta Barat, Heru Sunawan, menduga kuat ambruknya atap tersebut akibat bagian struktur bangunan yang tidak kuat.

“Dari hasil pengecekan awal, diperkirakan terdapat bagian-bagian yang kurang dapat menahan beban kekuatan hujan yang sangat lebat dan angin kencang,” ujar Heru kepada wartawan, Rabu, 29 Oktober 2025.

Menurut Heru, faktor cuaca menjadi pemicu utama kejadian itu.
“Iya pastinya (ambruk) karena efek intensitas hujan yang sangat lebat,” jelasnya.

Baca Juga: Pemerintah Tegaskan Komitmen Bangun Generasi Muda dan Perangi Korupsi

Ia menegaskan pihaknya telah meminta pengelola menghentikan seluruh aktivitas operasional dan rekonstruksi lapangan sementara waktu.

“Telah kami arahkan juga untuk menghentikan aktivitas rekonstruksi dan operasional sebelum memperoleh kajian yang telah dinilai kembali oleh Tim Profesi Ahli,” kata Heru.

Citata kini juga meminta kajian teknis mendalam dari pelaksana konstruksi.
“Segera akan dilakukan pengecekan lanjutan bersama Tim Profesi Ahli yang memiliki kapasitas, guna memperoleh hasil yang lebih akurat dalam upaya perbaikan pada tahapan rekonstruksi ke depan,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto memastikan lapangan padel tersebut legal dan sudah berizin.
“Sudah, sudah berizin. Tapi, walaupun sudah punya izin, tetap kami lakukan pengecekan ya, gimana bisa (ambruk) seperti itu, apa yang salah,” kata Uus.

Kronologi

Salah satu pengunjung, Safina, 66 tahun, menceritakan detik-detik ambruknya atap lapangan padel di Komplek Taman Villa Meruya, Kembangan, pada Minggu, 26 Oktober 2025, sekitar pukul 14.30 WIB.

“Tadi saya lagi di tribun, kebetulan teman saya lagi pada bertanding di bawah. Terus pertama tuh hujan kan, hujan angin, terus tampias, saya pindahin barang-barang saya dari kursi ke depan. Terus lama-lama kok makin kenceng. Terus bunyi keretak keretek keretak gitu kan ya,” kata Safina kepada wartawan di lokasi.


Berita Terkait


News Update