BALIKPAPAN,POSKOTA.CO.ID - Pameran otomotif IIMS Garage Balikpapan 2025 mencatat hasil positif pada penyelenggaraan perdananya di Pulau Kalimantan.
Selama berlangsung 15–19 Oktober 2025, total transaksi yang tercatat mencapai Rp32 miliar.
Angka ini menjadi sinyal kuat bahwa potensi pasar otomotif di Kalimantan Timur terus tumbuh.
Sebagai bagian dari rangkaian Indonesia International Motor Show (IIMS) Series, gelaran ini menjadi langkah awal
Dyandra Promosindo untuk memperluas jangkauan industri otomotif nasional ke wilayah timur Indonesia.
Kesuksesan di tahun pertama ini sekaligus membuka jalan menuju IIMS Balikpapan 2026 yang dijadwalkan digelar pada 21–25 Oktober tahun depan.
Baca Juga: NJKB Hyundai Ioniq 9 sudah Terdaftar di Bapenda Jakarta, Sinyal Segera Meluncur di Indonesia?
Sebanyak 18 merek otomotif dan aksesori ikut ambil bagian dalam pameran tersebut. Dari segmen roda empat hadir antara lain BAIC, BMW, BYD, Denza, Chery, Honda, Hyundai, JAECOO, Suzuki, Toyota, VinFast, Wuling, serta KTM.
Sementara di kategori roda dua, ada Benda, Benelli, Keeway, dan Morbidelli, disertai partisipasi HSR Wheel untuk sektor aksesori. Kehadiran beragam merek ini menunjukkan keseriusan pelaku industri dalam menjajaki pasar Kalimantan.
Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, menilai capaian tersebut sebagai indikasi positif bagi perkembangan otomotif daerah.
“Antusiasme pengunjung menunjukkan potensi besar di Kalimantan Timur. Kami berkomitmen untuk melanjutkan momentum ini melalui IIMS Balikpapan 2026 dengan konsep yang lebih luas dan menarik,” ujarnya.
Daswar juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Balikpapan yang dinilai berperan penting dalam keberhasilan acara.
Menurutnya, kolaborasi antara penyelenggara, pemerintah, dan pelaku industri menjadi kunci dalam membangun ekosistem otomotif yang inklusif. Dukungan terhadap sektor industri kreatif dan UMKM lokal turut memperkuat posisi Balikpapan sebagai pusat pertumbuhan baru di kawasan timur Indonesia.
Selama lima hari pameran, ribuan pengunjung memadati area BSCC Dome. Selain melihat kendaraan terbaru, masyarakat juga terlibat aktif dalam berbagai aktivitas interaktif.
Baca Juga: Mitsubishi Fuso Kenalkan Fighter X FN 61 FSL, Truk Panjang untuk Efisiensi Distribusi
Format autotainment yang menggabungkan hiburan dan otomotif menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Project Manager IIMS, Rudi MF, mengatakan bahwa konsep tersebut berhasil menciptakan kedekatan antara industri otomotif dan masyarakat.
“Antusiasme yang tinggi membuktikan bahwa pendekatan berbasis hiburan relevan dengan karakter pasar Balikpapan. Hasil ini akan menjadi dasar untuk menghadirkan IIMS Balikpapan 2026 yang lebih besar dan komprehensif,” katanya.
Penutupan IIMS Garage Balikpapan 2025 menjadi momen apresiasi bagi seluruh pihak yang terlibat, mulai dari Pemerintah Kota Balikpapan, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, komunitas otomotif, hingga para pelaku usaha lokal.