Apakah Shin Tae-yong kembali ke Indonesia?. (Sumber: Instagram/@shintaeyong7777)

OLAHRAGA

Timnas Indonesia Kalah dari Irak, Shin Tae-yong Langsung Balik ke Indonesia? Begini Fakta Terbarunya

Senin 13 Okt 2025, 06:07 WIB

POSKOTA.CO.ID - Setiap kali Tim Nasional (Timnas) Indonesia mengalami kekalahan, publik sepak bola Tanah Air selalu menunjukkan reaksi emosional yang besar. Begitu juga yang terjadi pada Minggu, 12 Oktober 2025, ketika Timnas Indonesia menelan kekalahan tipis 0–1 dari Irak dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Di tengah riuhnya komentar dan analisis pasca-pertandingan, nama Shin Tae-yong kembali menggema di lini masa media sosial. Banyak warganet menanyakan satu hal yang sama: “Apakah Shin Tae-yong akan kembali melatih Timnas Indonesia?”

Rumor ini merebak cepat, diperkuat oleh unggahan akun-akun fanbase yang mengaitkan kekalahan Timnas dengan absennya Shin Tae-yong di kursi pelatih. Namun, di balik narasi viral tersebut, terdapat sejumlah fakta penting yang sering kali terabaikan.

Baca Juga: Jadwal Pencairan Tunjangan Profesi Guru Triwulan 4 Tahun 2025 ASN dan Non ASN

Fakta Pertandingan: Bukan Melawan India, dan Bukan Tim U-23

Sebelum membahas lebih jauh tentang masa depan Shin Tae-yong, penting untuk meluruskan fakta dasar mengenai pertandingan yang memicu spekulasi ini.

Pada tanggal 12 Oktober 2025, yang berlaga adalah Timnas Senior Indonesia, bukan Timnas U-23 atau tim lapis kedua. Mereka bertanding menghadapi Timnas Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan itu berakhir dengan skor 0–1, hasil yang membuat posisi Indonesia di klasemen grup menjadi semakin sulit, namun masih menyisakan peluang untuk melaju ke babak berikutnya.

Sebagian publik sempat keliru menyebut bahwa Indonesia kalah dari India—padahal itu adalah pertandingan uji coba tim U-23 beberapa bulan sebelumnya. Kesalahpahaman inilah yang kemudian ikut menyulut rumor kembalinya Shin Tae-yong ke Tanah Air.

Patrick Kluivert, Pelatih Baru Timnas Indonesia

Fakta penting kedua yang perlu digarisbawahi adalah Timnas Indonesia kini sudah memiliki pelatih baru.
Sejak 8 Januari 2025, PSSI secara resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.

Kabar ini dikonfirmasi oleh sejumlah media internasional ternama seperti Reuters, ESPN, dan The Guardian, yang menyoroti langkah berani PSSI dalam menunjuk legenda sepak bola asal Belanda tersebut.

Kluivert membawa pendekatan taktik Eropa modern ke skuad Garuda, dengan fokus pada penguasaan bola, efisiensi serangan balik, dan pembentukan karakter pemain muda. Di bawah arahannya, Indonesia sudah tampil dalam dua laga kualifikasi pada jeda internasional Oktober 2025—termasuk melawan Irak.

Meski hasilnya belum maksimal, banyak pengamat menilai bahwa Timnas Indonesia mulai menunjukkan pola permainan yang lebih terstruktur. PSSI sendiri menegaskan masih memberi waktu bagi Kluivert untuk beradaptasi dengan kultur sepak bola Indonesia.

Status Terkini Shin Tae-yong: Pelatih Klub Ulsan HD

Untuk menjawab apakah Shin Tae-yong “akan kembali” ke Indonesia, kita perlu menelusuri posisi profesionalnya saat ini.
Sejak awal Agustus 2025, Shin Tae-yong telah resmi menjadi pelatih kepala klub raksasa Korea Selatan, Ulsan HD, juara bertahan K-League 1.
Penunjukan ini diumumkan langsung oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dan dikonfirmasi oleh pihak klub melalui laman resminya.

Langkah ini menandai kembalinya Shin Tae-yong ke dunia kepelatihan di Korea Selatan, setelah empat tahun memimpin proyek besar sepak bola Indonesia yang melibatkan Timnas Senior, U-23, hingga U-20.

Namun, pada akhir September 2025, kabar mengejutkan datang: Ulsan HD secara resmi memutus kontrak Shin Tae-yong lebih awal, menyusul performa klub yang dinilai tidak konsisten di paruh musim.

Pemutusan kontrak ini memicu gelombang rumor bahwa Shin Tae-yong akan segera “dipulangkan” ke Indonesia—meski hingga kini belum ada pernyataan resmi baik dari pihak Shin Tae-yong maupun PSSI.

Rumor Kepulangan: Antara Nostalgia dan Realita

Shin Tae-yong memang memiliki tempat istimewa di hati para pendukung sepak bola Indonesia. Di bawah asuhannya, Timnas mencatat sejumlah pencapaian penting:

Tak heran jika banyak fans berharap ia kembali. Namun, perlu diingat bahwa setiap keputusan pelatih profesional bergantung pada kontrak, negosiasi antar federasi, dan arah proyek jangka panjang.

Hingga artikel ini diterbitkan, tidak ada konfirmasi resmi bahwa Shin Tae-yong sedang dalam proses negosiasi dengan PSSI. Semua kabar yang beredar di media sosial masih bersifat spekulatif.

Baca Juga: Satu Keluarga Tidur Sif-sifan di Tanah Tinggi, Pramono: Ini Realitas Jakarta

Analisis: Mengapa Nama Shin Tae-yong Selalu Kembali Disebut?

Fenomena ini menunjukkan bahwa Shin Tae-yong bukan hanya seorang pelatih, tetapi juga simbol perubahan dalam persepakbolaan Indonesia.

Kepemimpinannya yang tegas, metode latihan modern, serta komitmennya terhadap kedisiplinan membuat publik melihatnya sebagai figur pembaharu.

Bahkan setelah ia meninggalkan kursi pelatih, nama Shin Tae-yong tetap menjadi “tolok ukur” bagi setiap pelatih baru Timnas Indonesia.
Namun, jika ingin melangkah maju, publik perlu memberi kesempatan bagi pelatih baru seperti Patrick Kluivert untuk membangun sistemnya sendiri tanpa terus dibayangi perbandingan dengan pendahulunya.

Rumor tentang kembalinya Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia memang menarik perhatian, tetapi hingga kini belum memiliki dasar yang kuat.

Faktanya, ia baru saja mengakhiri masa jabatannya di Ulsan HD, sementara Patrick Kluivert masih menjadi pelatih resmi Timnas Indonesia berdasarkan keputusan PSSI.

Jika pun Shin Tae-yong kembali suatu hari nanti, hal itu tentu akan melalui proses negosiasi yang matang dan sesuai regulasi federasi sepak bola internasional.

Yang pasti, publik sepak bola Indonesia harus terus mendukung Timnas—siapa pun pelatihnya—demi kemajuan sepak bola nasional yang lebih berkelanjutan.

Tags:
PSSI rumor Shin Tae-yong kembalipelatih Timnas Indonesia U-16Ulsan HDKualifikasi Piala Dunia 2026Patrick Kluivert Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Yusuf Sidiq Khoiruman

Reporter

Yusuf Sidiq Khoiruman

Editor