POSKOTA.CO.ID - WhatsApp kembali menghadirkan pembaruan menarik untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Meta sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengganti foto profil mereka dengan cara mengimpor langsung dari Facebook dan Instagram.
Informasi ini pertama kali diungkap oleh WABetaInfo, situs yang kerap membocorkan fitur-fitur terbaru WhatsApp sebelum rilis resmi.
Dalam laporannya, disebutkan bahwa pengguna kini tidak hanya bisa mengganti foto profil melalui kamera atau galeri.
Baca Juga: Apa 4 Fitur Baru di Aplikasi WhatsApp? Cobain Background AI Buat Video Call
Akan tetapi pengguna juga bisa memilih foto dari akun media sosial yang telah terhubung melalui Pusat Akun Meta (Meta Account Center).
Kemudahan Personalisasi Profil
Selama ini, pengguna WhatsApp memiliki tiga opsi dalam mengganti foto profil, yakni mengambil gambar dengan kamera, memilih dari galeri, atau menggunakan Gambar AI.
Kehadiran opsi baru ini menjadi langkah strategis untuk mempermudah pengguna yang ingin menjaga konsistensi identitas digital mereka di seluruh platform Meta.
Fitur impor foto ini sepenuhnya opsional, sehingga pengguna tetap memiliki kendali penuh.
Baca Juga: Apa 4 Fitur Baru di Aplikasi WhatsApp? Cobain Background AI Buat Video Call
Nantinya pengguna juga dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur tersebut sesuai kebutuhan.
Selain itu, WhatsApp memastikan bahwa fitur ini tidak akan mengganggu privasi dan keamanan pengguna.
Semua proses pengambilan foto dilakukan secara terenkripsi melalui Pusat Akun Meta, sehingga tidak ada data pribadi yang bocor ke pihak lain.
Masih dalam Tahap Uji Coba
Menurut laporan yang sama, fitur impor foto profil ini saat ini masih tersedia dalam versi beta WhatsApp untuk Android 2.25.21.23.
Baca Juga: Nomor WhatsApp Kamu Diblokir? Ini Tanda-tanda yang Wajib Diketahui
Hanya beberapa penguji beta terpilih yang bisa mencoba fitur ini. Hingga kini, belum ada informasi pasti kapan fitur ini akan dirilis secara global ke pengguna versi stabil.
Namun berdasarkan pola peluncuran fitur WhatsApp sebelumnya, pembaruan ini kemungkinan besar akan diperluas secara bertahap.
Jika hasil uji coba berjalan lancar, pengguna umum bisa segera menikmati fitur ini dalam beberapa pekan ke depan.