POSKOTA.CO.ID - Setiap tahun, verifikasi Info GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) menjadi perhatian utama para pendidik di Indonesia.
Validasi ini bukan sekadar proses administratif, melainkan langkah krusial untuk memastikan pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) dapat berjalan lancar.
Di Triwulan 3 tahun 2025, fenomena serupa kembali terjadi: banyak guru mengalami status “Verifikasi Tidak Valid” karena adanya perbedaan data pangkat dan golongan antara Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan Dapodik (Data Pokok Pendidikan).
Kondisi ini memicu kebingungan, terutama bagi guru yang telah memenuhi syarat menerima tunjangan namun terhambat validasi sistem.
Apabila masalah ini tidak segera ditangani, pencairan tunjangan bisa tertunda, bahkan berpotensi menggangu alur karier, termasuk kenaikan pangkat.
Baca Juga: Cara dan Tips Update iOS dengan Benar
Penyebab Perbedaan Pangkat dan Golongan di BKN dan Dapodik
Perbedaan data ini bukan hal baru. Ada beberapa faktor penyebab yang sering kali luput dari perhatian:
- Data Dapodik Belum Diperbarui
Banyak sekolah yang belum menyesuaikan data pangkat/golongan sesuai SK terbaru. Hal ini membuat Info GTK membaca data lama yang tidak relevan. - Arsip Kepegawaian BKN Berbeda
BKN memiliki basis data kepegawaian nasional. Jika arsip BKN tidak sesuai dengan input sekolah, otomatis sistem akan menunjukkan status tidak sinkron. - Sinkronisasi Belum Dilakukan
Walaupun data sudah diperbaiki, jika sinkronisasi Dapodik belum dilakukan, maka Info GTK tetap menampilkan data lama. - Kesalahan Input Teknis
Nomor SK, tanggal SK, TMT (Terhitung Mulai Tanggal), hingga masa kerja sering kali salah ketik. Kesalahan kecil seperti format penulisan tanggal bisa berdampak besar karena sistem membaca data secara otomatis. - Proses Verifikasi Manual Belum Selesai
Perubahan pangkat biasanya harus diverifikasi secara manual oleh admin GTK atau dinas pendidikan. Jika belum diproses, data masih dianggap belum valid.
Dampak Perbedaan Data pada Guru
Ketidakcocokan data pangkat/golongan antara BKN dan Dapodik berakibat langsung pada beberapa aspek penting:
- Status Info GTK Tidak Valid
Guru tidak bisa melanjutkan verifikasi online dan terblokir dari pencairan tunjangan. - Tertundanya Pencairan TPG
Bagi banyak guru, TPG merupakan tambahan pendapatan signifikan. Masalah validasi menyebabkan keterlambatan pencairan dana. - Terhambatnya Kenaikan Pangkat
Selain TPG, validasi data juga digunakan sebagai dasar untuk proses kenaikan pangkat. - Reputasi Administrasi Sekolah
Jika sering terjadi ketidaksesuaian data, sekolah bisa dianggap kurang teliti dalam mengelola administrasi kepegawaian.
Solusi Mengatasi Pangkat dan Golongan BKN dan Dapodik Tidak Sama
Untuk memastikan data valid dan pencairan TPG tidak terhambat, guru dan sekolah perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Cek dan Perbaiki Data di Dapodik
Langkah awal adalah memastikan data pangkat, golongan, nomor SK, tanggal SK, dan TMT di Dapodik sesuai dengan dokumen resmi. Pastikan tidak ada kesalahan input angka atau format.
2. Lakukan Sinkronisasi Dapodik
Setelah data diperbarui, lakukan sinkronisasi. Proses ini memastikan server GTK membaca data terbaru. Tanpa sinkronisasi, perubahan tidak akan terbaca.