POSKOTA.CO.ID - Samsung menempatkan Galaxy S22 Ultra sebagai batu loncatan penting. Ia bukan sekadar smartphone flagship, tetapi juga pengganti lini Galaxy Note yang ikonik.
Kehadiran S Pen di bodi membuatnya berbeda dengan kompetitor.
Seiring waktu, Samsung terus menghadirkan penyempurnaan pada S23 Ultra dan S24 Ultra, terutama di sektor kamera, efisiensi daya, serta pemrosesan AI.
Namun, di balik kemajuan tersebut, Galaxy S22 Ultra tetap memegang nilai historis dan fungsional yang membuatnya relevan untuk pengguna 2025.
Baca Juga: Rekomendasi HP Gaming 1 Jutaan 2025 dengan Spek Gahar, Simak Daftar Lengkapnya!
Desain Premium yang Tetap Elegan
Meskipun sudah meluncur tiga tahun lalu, desain S22 Ultra masih terlihat modern. Samsung menggunakan:
- Armor Aluminum Frame yang kokoh.
- Gorilla Glass Victus+ untuk perlindungan depan dan belakang.
- S Pen terintegrasi di slot khusus.
Desainnya yang berbentuk kotak tegas sangat identik dengan seri Note, sehingga memberi kesan profesional. Jika dibandingkan dengan S23 Ultra atau S24 Ultra, perbedaan hanya pada detail kecil seperti modul kamera yang lebih besar dan sentuhan finishing. Bagi pecinta smartphone berkelas, tampilan S22 Ultra di 2025 masih terbilang premium.
Layar Dynamic AMOLED 2X: Tetap yang Terbaik
Samsung terkenal sebagai pemimpin dalam teknologi layar, dan S22 Ultra adalah bukti nyatanya. Ponsel ini hadir dengan:
- Ukuran 6,8 inci QHD+ (1440 x 3088 piksel).
- Refresh rate adaptif 120Hz.
- Kecerahan hingga 1750 nits.
Menonton film, scrolling media sosial, atau bermain game terasa memanjakan mata. Bahkan di tahun 2025, banyak ponsel kelas menengah belum mampu menyaingi kualitas layar ini.
Kamera 108MP: Masih Menjadi Andalan
Kekuatan utama lain dari Galaxy S22 Ultra adalah sistem kameranya. Konfigurasi lengkapnya meliputi:
- Kamera utama 108MP f/1.8 dengan OIS.
- Kamera periskop telefoto 10MP, 10x zoom optik.
- Kamera telefoto 10MP, 3x zoom optik.
- Kamera ultrawide 12MP.
- Kamera depan 40MP.
Hasil jepretan siang hari sangat tajam, sedangkan malam hari tetap impresif dengan dukungan Nightography. Meski kamera terbaru di Galaxy S23 Ultra dan S24 Ultra sudah mencapai 200MP dengan kecerdasan buatan lebih canggih, hasil kamera S22 Ultra masih sangat layak untuk konten media sosial, fotografi perjalanan, maupun dokumentasi konser.
Performa: Masih Tangguh, Meski Bukan Tercepat
Galaxy S22 Ultra dibekali Exynos 2200 (Indonesia) atau Snapdragon 8 Gen 1 (global). Pada masanya, chipset ini termasuk yang tercepat. Namun, kini sudah hadir Snapdragon 8 Gen 2 hingga Gen 4 yang lebih hemat daya dan lebih bertenaga.
- Untuk penggunaan harian: browsing, chatting, media sosial → masih sangat lancar.
- Untuk gaming populer: Mobile Legends, PUBG Mobile, hingga Genshin Impact → tetap bisa dimainkan dengan mulus.
- Untuk game berat ultra graphics: lebih cepat panas dibanding seri terbaru.
Artinya, S22 Ultra di 2025 masih mumpuni, tetapi bukan lagi yang terdepan dalam performa gaming jangka panjang.
Baterai dan Pengisian Daya
Galaxy S22 Ultra dibekali baterai 5000 mAh dengan fitur:
- Fast charging 45W.
- Wireless charging 15W.
- Reverse wireless charging.
Dalam pemakaian normal, baterai bisa bertahan seharian. Namun, efisiensi daya chipset lawas membuat konsumsi lebih boros dibanding seri terbaru. Untuk pengguna aktif, powerbank mungkin masih diperlukan.
Software dan Dukungan Update
Galaxy S22 Ultra hadir dengan Android 12 dan One UI 4.1. Samsung menjanjikan 4 tahun pembaruan OS utama dan 5 tahun update keamanan. Itu artinya, ponsel ini masih akan mendapat dukungan hingga Android 16 (sekitar 2026).
Bagi pengguna 2025, ini berarti S22 Ultra masih aman dan relevan dipakai.
Baca Juga: Harga Tiket Masuk Taman Safari Malam
Harga Samsung Galaxy S22 Ultra di Tahun 2025
Harga awal Galaxy S22 Ultra di 2022 mencapai Rp18–20 juta. Namun, tiga tahun kemudian, harganya turun drastis. Per September 2025:
- Rp8–10 juta → unit bekas kondisi mulus.
- Rp11–12 juta → new old stock dengan garansi terbatas.
Dengan harga tersebut, Galaxy S22 Ultra menjadi alternatif menarik dibanding HP mid-range terbaru di kisaran harga sama.
Jawabannya: ya, masih worth it, terutama untuk pengguna yang menginginkan:
- Desain premium ala Note series.
- Layar AMOLED berkualitas tinggi.
- Kamera 108MP dengan zoom optik.
- Harga lebih terjangkau dibanding flagship baru.
Namun, jika Anda mengejar teknologi paling mutakhir, performa AI kamera terbaik, dan efisiensi daya tinggi, Galaxy S23 Ultra atau S24 Ultra tentu lebih unggul.
Apakah Samsung Galaxy S22 Ultra masih worth it di tahun 2025? Simak ulasan lengkap mulai dari desain, layar, kamera, performa, baterai, software, hingga harga terkini.
