Aplikasi ini menyediakan grafik pergerakan harga emas mulai dari periode 7 hari, 1 bulan, 3 bulan, hingga 1 tahun.
Fitur ini sangat membantu investor pemula untuk memahami pola fluktuasi harga sebelum mengambil keputusan beli atau jual.
Selain itu, emas yang ditabung melalui DANA dapat dicairkan kembali dengan cepat melalui fitur penjualan.
2. Bareksa
Bareksa awalnya dikenal luas sebagai marketplace reksa dana dan surat berharga negara.
Namun kini, Bareksa juga melengkapi layanannya dengan fitur tabungan emas.
Minimal investasi emas di Bareksa adalah Rp50 ribu, sehingga lebih terjangkau bagi investor ritel.
Keunggulan Bareksa terletak pada fleksibilitas. Selain bisa menabung emas digital, pengguna juga dapat mencetak emas fisik mulai dari pecahan 1 gram.
Harga emas per gram di Bareksa saat ini berada di kisaran Rp1,4 juta.
Bagi investor yang ingin sekaligus mencoba instrumen lain seperti reksa dana atau SBN, Bareksa menjadi pilihan tepat karena menghadirkan berbagai jenis investasi dalam satu aplikasi.
Baca Juga: Investasi Emas Gagal? Ini Kesalahan Pemula yang Harus Dihindari
3. Pegadaian Digital
Sebagai lembaga resmi yang sudah lama bergerak di sektor emas, Pegadaian kini hadir dalam bentuk aplikasi digital.
Pegadaian Digital memberikan layanan tabungan emas dengan minimal pembelian mulai dari Rp10 ribu.