POSKOTA.CO.ID - Belum tahu cara Skrining BPJS Kesehatan secara online dari Hp? Yuk, simak panduan lengkapnya dalam artikel ini.
BPJS Kesehatan menyediakan sederet fitur menarik untuk memudahkan pengguna dalam mengakses berbagai informasi soal layanan kesehatan.
Salah satu fitur yang tak boleh ketinggalan dicoba, yakni fitur Skrining Riwayat Kesehatan. Fitur ini dapat diakses di aplikasi JKN Mobile ataupun website resmi.
Baca Juga: Ketahui 5 Ciri Investasi Bodong yang Wajib Diwaspadai
Fitur Skrining BPJS Kesehatan tersebut berfungsi untuk membantu masyarakat dalam melakukan pendeteksian potensi risiko penyakit sejak dini.
Dengan begitu, masyarakat bisa melakukan upaya pencegahan dan juga pengobatan lebih cepat apabila ditemukan adanya masalah pada kesehatan
Lantas, apa saja manfaat skrining kesehatan di BPJS Kesehatan dan bagaimana cara cek nya? Berikut informasi lengkapnya.
Baca Juga: Siapa Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025? Cek Kelompok yang Dapat Bantuan
Manfaat Skrining BPJS Kesehatan
Ada sederet manfaat menggunakan fitur Skrining Riwayat Kesehatan di BPJS yang bisa dirasakan masyarakat, di antaranya:
- Membantu deteksi dini risiko penyakit kronis.
- Memberikan gambaran kondisi kesehatan peserta.
- Menyediakan rekomendasi gaya hidup yang sesuai.
- Bisa diakses gratis hanya dengan HP.
Cara Skrining Riwayat Kesehatan di BPJS
Terdapat dua cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk skrining riwayat kesehatan di BPJS Kesehatan.
1. Aplikasi Mobile JKN
- Unduh aplikasi melalui ponsel.
- Log in menggunakan akun peserta.
- Pilih menu “Skrining Riwayat Kesehatan”.
- Isi data diri dan riwayat kesehatan, termasuk soal kebiasaan merokok, riwayat penyakit keluarga, serta pola makan.
- Isi data fisik, mulai dari berat badan dan tinggi badan.
- Sistem akan otomatis menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) dan menampilkan kategori:
- Kurus: IMT < 18.5
- Normal: IMT 18.5 – 24.9
- Gemuk: IMT 25.0 – 29.9
- Obesitas: IMT ≥ 30.0 - Sistem akan menampilkan hasil berupa tingkat risiko penyakit kronis: rendah, sedang, atau tinggi.
- Peserta juga akan mendapatkan rekomendasi gaya hidup serta anjuran medis sesuai profil kesehatan
2. Situs Resmi Skrining
- Buka browser di HP atau komputer.
- Akses website webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining.
- Isi data diri dan riwayat kesehatan, termasuk soal kebiasaan merokok, riwayat penyakit keluarga, serta pola makan.
- Isi data fisik, mulai dari berat badan dan tinggi badan.
- Sistem akan otomatis menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT) dan menampilkan kategori:
- Kurus: IMT < 18.5
- Normal: IMT 18.5 – 24.9
- Gemuk: IMT 25.0 – 29.9
- Obesitas: IMT ≥ 30.0 - Sistem akan menampilkan hasil berupa tingkat risiko penyakit kronis: rendah, sedang, atau tinggi.
- Peserta juga akan mendapatkan rekomendasi gaya hidup serta anjuran medis sesuai profil kesehatan
Tips Penting Sebelum Skrining Riwayat Kesehatan
- Timbang berat badan dan ukur tinggi badan menggunakan alat yang valid, jangan hanya mengira-ngira.
- Pastikan kamu tidak mengenakan sepatu atau sandal saat mengukur tinggi badan.
- Jawaban yang akurat akan menghasilkan evaluasi yang tepat sesuai kondisi kesehatan kamu.
- Ingat, skrining ini hanya bisa dilakukan satu kali dalam satu tahun. Pastikan kamu mengisinya dengan benar pada kesempatan pertama.