Souza masih memantau kondisi keduanya, terutama Gustavo Almeida yang sedang dalam tahap adaptasi kebugaran. Namun, kehadiran mereka tentu menambah opsi serangan Persija.
Selain itu, dua bek andalan Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Jordi Amat, juga sudah kembali memperkuat lini belakang.
Kehadiran pemain muda potensial seperti Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas makin mempertegas kedalaman skuad Persija di laga besar ini.
Baca Juga: Kontrak Rizky Ridho di Persija Berakhir 2026, Bambang Pamungkas Pastikan 'Tidak Akan ke Mana-mana'
Bali United Mengusung Misi Lanjutkan Tren Kemenangan
Di sisi lain, Bali United juga tidak kalah percaya diri. Tim asuhan Johnny Jansen baru saja meraih kemenangan penting atas Madura United setelah sebelumnya hanya meraih hasil imbang kontra Persik dan Malut United, serta kekalahan dari Persebaya.
Bagi Jansen, kemenangan terakhir menjadi suntikan moral besar jelang laga tandang ke ibu kota.
“Hasil positif melawan Madura United sangat penting untuk mengubah situasi tim. Itu menjadi modal berharga menghadapi Persija yang saat ini berada di puncak klasemen,” tutur pelatih asal Belanda tersebut.
Dengan kembalinya pemain kunci, Persija diyakini lebih diunggulkan, apalagi bermain di hadapan ribuan Jakmania. Namun, Bali United berpotensi memberikan kejutan lewat pola permainan kolektif khas Belanda yang diterapkan Johnny Jansen.
Pertemuan ini bukan hanya sekadar adu taktik, melainkan juga duel gengsi Brasil vs Belanda yang sudah menjadi warna persaingan kedua klub dalam beberapa musim terakhir.