JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengerahkan 500 personel petugas untuk membersihkan jalan dan fasilitas seusai demo.
Para petugas terdiri dari instansi gabungan. Sementara itu, titik pembersihan, satu di antaranya difokuskan di kawasan Jalan S Parman, Slipi, Palmerah, Jakarta Barat.
"Kegiatan diikuti oleh pasukan pelangi dan ditambah unsur Satpol PP serta petugas pemadam kebakaran yang berjumlah 500 orang," kata Uus kepada wartawan, Senin, 1 September 2025.
Pembersihan dilakukan dengan berfokus pada pengecatan ulang mural yang dicoret, penyemprotan sisa pos polidi yang terbakar, dan penghilangan sisa gas air mata yang ada di lokasi.
Baca Juga: Aksi Lisa Mariana Ikut Demo dan Semangati Masyarakat: Fokus ke DPR, Jangan Mau Ditindas!
Selain itu, petugas juga mulai melakukan perbaikan kanstin, taman yang rusak, hingga pembersihan puing-puing serta sampah sisa pembakaran sisa demonstrasi. Kegiatan itu dilakukan pada pagi hingga sore hari.
Pada waktu malam, Pemerintah Kota (Pemkot) dan Polres Metro dan Kodim 0503 Jakarta Barat menggelar patroli skala besar untuk mengamankan wilayah di tengah gelombang unjuk rasa.
Mereka menyisir sejumlah wilayah, termasuk Kalideres, Cengkareng, Kembangan, Kebon Jeruk, Tambora, Taman Sari, Palmerah, dan Grogol Petamburan. Patroli dilakukan untuk memberikan jaminan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Ucapan terima kasih saya ucapkan untuk Pak Dandim dan Pak Kapolres yang akan melaksanakan patroli skala besar di Jakarta Barat karena ini dilakukan untuk memberikan jaminan kepada masyarakat di Jakarta Barat bahwa pemerintah hadir untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: 22 Halte Transjakarta Terdampak Demo Segera Diperbaiki
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombws Twedi Aditya Bennyahdi, mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga kondusifitas wilayah. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara aparat dan warga untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
"Yang kami harapkan pada saat kami melaksanakan patroli ini dan pasca patroli ini masyarakat juga ikut bersama menjaga keamanan dan ketertibannya di wilayah masing-masing," ujarnya.
"Kita jaga Jakarta, kita jaga kampung kita supaya tetap kondusif, tertib, dan aman. Jangan biarkan orang lain mengganggu keamanan dan ketertiban Jakarta," imbuh dia.