POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 40 narapidana wanita di Rutan Kelas 1 Depok mendapatkan pelatihan memasak melalui acara Baking Demo bertajuk “Sweet Freedom” pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok bekerja sama dengan komunitas UMKM setempat.
Kepala DKUM Kota Depok, Mohamad Thamrin, menjelaskan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat menjadi bekal keterampilan bagi warga binaan saat kembali ke masyarakat.
“Sekitar 40 warga binaan wanita kami latih membuat dimsum. Harapannya, setelah bebas, mereka memiliki kemampuan untuk memulai usaha dan menghasilkan produk yang dapat diterima pasar,” ujarnya dilansir website Diskominfo Depok.
Baca Juga: Pemkot Depok, KAI, dan BTP Sepakat Tata Ulang Kawasan Stasiun Depok Baru
Thamrin juga menyoroti kisah inspiratif salah satu pemateri, Hendra, Ketua UMKM Depok Kecamatan Beji, yang pernah menjadi warga binaan selama 15 bulan. Kini, Hendra berhasil membangun usaha laundry dengan 56 karyawan dan telah membuka cabang di Bandung.
“Kisah ini jadi motivasi bagi warga binaan bahwa masa lalu bukan penghalang untuk meraih kesuksesan. Dengan tekad dan kerja keras, insya Allah selalu ada jalan,” tambahnya.
Setelah membuka acara, Thamrin meninjau berbagai aktivitas warga binaan, mulai dari coffee shop, laundry, pertanian, hingga pertukangan. Ia menilai program ini bisa dikembangkan lebih jauh dengan pelatihan barista yang disertai sertifikasi resmi.
“Di sini ada coffee shop yang dikelola warga binaan. Ke depan, kami akan bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja untuk memberikan pelatihan barista lengkap dengan sertifikasi. Jadi, mereka tidak hanya berlatih, tetapi juga memiliki bukti kompetensi saat bebas,” jelasnya.
Baca Juga: Nomor Sekda Depok Dicatut, Warga Diminta Waspada
Kasubsi Bantuan Hukum dan Penyuluhan Rutan Kelas 1 Depok, Risang Achmad, juga mengapresiasi dukungan dari DKUM dan komunitas UMKM.
