Bagi pengguna mid-range, konsistensi performa lebih penting daripada sekadar skor benchmark tinggi. Infinix memahami ini—menawarkan pengalaman mulus untuk aktivitas harian, multitasking, hingga gaming kasual.
Kamera: Cukup untuk Sosial Media
- Kamera utama: 50 MP (Sony IMX 882) – dukungan video 2K 30 FPS
- Kamera depan: 13 MP – memadai untuk selfie dan panggilan video
Infinix tidak berusaha memaksakan kamera flagship di sini, tetapi fokus pada hasil foto yang konsisten dan tajam untuk media sosial. Strategi ini lebih realistis dibandingkan memasarkan gimmick kamera besar tanpa kualitas yang sepadan.
Konektivitas dan Fitur Tambahan
Infinix Hot 60 Pro Plus dibekali:
- WiFi 5, Bluetooth 5.3, NFC
- Dual SIM
- In-display fingerprint sensor
- IR Blaster
- Gyroscope hardware & dual stereo speaker Sound by JBL
- Sertifikasi IP65 – tahan debu & percikan air
Ketiadaan jack audio 3,5 mm mungkin sedikit mengecewakan sebagian pengguna, namun tren industri memang bergerak ke arah nirkabel.
Baterai Tipis Berkapasitas Besar
- Kapasitas: 5.160 mAh
- Pengisian cepat: 45 W
- Reverse charging 10 W
Klaim Infinix menyebut ini sebagai baterai 5.160 mAh tertipis di industri, menunjukkan inovasi dalam efisiensi ruang.
Baca Juga: Profil Lengkap Om Mobi: Ini Identitas Asli, Latar Keluarga, hingga Karier di Dunia Otomotif
Harga dan Varian
- 8 GB + 128 GB: ± Rp2,5 juta
- 8 GB + 256 GB: ± Rp2,7 juta
Di segmen ini, Infinix berhadapan langsung dengan Xiaomi Redmi Note series, Oppo A-series, dan Samsung Galaxy A-series.
Infinix memiliki keunggulan dalam kombinasi desain tipis, layar premium, dan harga agresif. Hal ini bisa menjadi daya tarik utama bagi pembeli yang menginginkan ponsel stylish tanpa merogoh kocek dalam.
Infinix Hot 60 Pro Plus bukan hanya sekadar ponsel baru di daftar rilis 2025, tetapi bukti bahwa inovasi desain dan teknologi bisa hadir di kelas harga terjangkau.
Dengan ketebalan ultra-tipis, layar AMOLED 144 Hz, baterai besar, dan harga mulai Rp2 jutaan, ponsel ini siap menjadi pilihan utama di segmen mid-range.
