POSKOTA.CO.ID - Serial fenomenal Wednesday resmi kembali hadir dengan musim kedua yang tayang dalam format dua bagian di Netflix.
Netflix sendiri telah merilis empat episode pertama pada 6 Agustus 2025, yang akan disusul empat episode sisanya pada 3 September 2025.
Musim terbaru ini melanjutkan kisah Wednesday Addams yang masih berjuang mengendalikan kekuatannya, di tengah teror baru di Nevermore Academy.
Sebuah pembunuhan misterius melibatkan boneka hidup, sementara Wednesday kehilangan kekuatan psikisnya dan koma di penghujung Part 1.
Kejutan lain hadir dari Pugsley Addams, adik Wednesday, yang kini menjadi murid baru di Nevermore dan ikut terjebak dalam serangkaian peristiwa supranatural.
Dengan total delapan episode, Wednesday Season 2 menawarkan cerita yang lebih kompleks, penuh misteri, dan sarat kejutan.
Format rilis dua bagian memancing diskusi para penggemar sekaligus menjadi strategi baru Netflix dalam membangun antisipasi penonton.
Salah satu momen yang viral datang dari episode 3. Dalam percakapan dengan kepala sekolah baru Nevermore Academy, Barry Dort (Steve Buscemi), Wednesday menyebut istilah “FOBI”.
Lantas, apa itu Fobi? Istilah viral gen Z yang bikin penasaran di Wednesday Season 2 Netflix.
Apa Itu Fobi?
Istilah FOBI pertama kali mencuri perhatian publik ketika muncul dalam salah satu adegan di Wednesday Season 2.
Dalam adegan tersebut, Barry Dort, kepala sekolah baru Nevermore Academy yang diperankan oleh Steve Buscemi, tengah berbincang dengan Wednesday Addams.
Barry memulai percakapan dengan menyinggung istilah populer di dunia digital, FOMO (Fear of Missing Out).
Secara harfiah, FOBI berarti “takut dilibatkan”. Konsep ini menggambarkan kondisi psikologis ketika seseorang merasa tidak nyaman, canggung, atau bahkan tertekan saat diundang bergabung dalam suatu kegiatan kelompok.
Bagi individu dengan FOBI, undangan untuk ikut serta dalam pertemuan sosial bukanlah kesempatan, melainkan beban yang ingin dihindari.
Berbeda dengan FOMO yang takut tertinggal, FOBI justru menandakan keinginan menghindari keterlibatan sosial.
Istilah tersebut pun langsung menjadi tren di media sosial, terutama di kalangan Gen Z.
