POSKOTA.CO.ID – Tiap tanggal 9 Agustus diperingati sebagai Hari Masyarakat Adat Internasional atau International Day of the World's Indigenous Peoples.
Masyarakat adat adalah kelompok masyarakat yang hidup secara turun-temurun di suatu wilayah, memiliki asal-usul leluhur, kesamaan tempat tinggal, dan hubungan yang kuat dengan lingkungan hidup mereka.
Mereka juga memiliki hukum adat dan sistem nilai yang mengatur pranata ekonomi, politik, sosial, budaya, dan hukum.
Berikut penjelasannya seperti dilansir Poskota dari berbagai sumber:
Baca Juga: Hari Buku Mewarnai Nasional Diperingati Tiap 2 Agustus, Berikut Penjelasannya
Sejarah Hari Masyarakat Adat Internasional
Hari Masyarakat Adat Internasional diperingati setiap tanggal 9 Agustus dan ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1994.
Tanggal ini dipilih untuk mengenang pertemuan pertama Sub-Komisi PBB untuk Pencegahan Diskriminasi dan Perlindungan Minoritas, yang digelar pada 9 Agustus 1982 dan menjadi tonggak awal pembahasan isu-isu masyarakat adat secara global.
Baca Juga: 15 Ucapan Happy Girlfriend Day Romantis untuk Pacar, Diperingati Setiap 1 Agustus
Sejak saat itu, hari ini diperingati setiap tahun sebagai bentuk pengakuan terhadap peran, kontribusi, dan hak-hak masyarakat adat di seluruh dunia.
Tujuan peringatan Hari Masyarakat Adat Internasional
- Menghormati dan mengakui hak-hak masyarakat adat, termasuk hak atas tanah, budaya, bahasa, dan identitas mereka.
- Meningkatkan kesadaran publik dan internasional tentang isu-isu ketidakadilan, marginalisasi, dan diskriminasi yang masih sering dialami oleh komunitas adat.
- Mendorong perlindungan terhadap warisan budaya dan kearifan lokal masyarakat adat yang berperan besar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan keanekaragaman hayati.
- Memberikan ruang partisipasi masyarakat adat dalam proses pengambilan keputusan, pembangunan, serta kebijakan nasional dan global.
Baca Juga: Hari Tahu Sedunia Diperingati Tiap Tanggal 26 Juli, Berikut Sejarah dan Manfaatnya
Tema Hari Masyarakat Adat Internasional 2025
Tahun 2025 ini, Hari Masyarakat Adat Internasional mengusung tema “Indigenous Peoples and Artificial Intelligence (AI): Defending Rights, Shaping Futures".
