Berikut ini 3 jenis Reksa Dana terbaik untuk pemula. (Sumber: Freepik)

EKONOMI

Investasi Cocok Buat Gen Z, Kenali 3 Jenis Reksadana Terbaik untuk Pemula

Selasa 05 Agu 2025, 12:33 WIB

POSKOTA.CO.ID - Memahami dunia investasi sejak dini merupakan langkah cerdas dalam membangun kestabilan finansial masa depan.

Di tengah meningkatnya kesadaran finansial, khususnya di kalangan generasi Z, reksa dana menjadi salah satu instrumen yang paling diminati karena kemudahan akses, biaya awal yang rendah, serta risiko yang relatif terukur.

Namun dengan banyaknya pilihan produk reksadana di pasar, pemula sering kali merasa kebingungan dalam menentukan jenis investasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.

Berikut adalah tiga jenis reksadana yang dinilai paling ideal untuk pemula yang ingin mulai berinvestasi secara bijak.

Baca Juga: Tips Ampuh Agar Rekening BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Tidak Menjadi Dormant dan Diblokir Pemerintah

1. Reksa Dana Pasar Uang (RDPU)

Bagi investor pemula dengan profil risiko yang sangat konservatif, Reksa Dana Pasar Uang (RDPU) merupakan pilihan paling aman.

Produk ini berinvestasi pada instrumen pasar uang seperti deposito berjangka dan surat berharga yang jatuh temponya kurang dari satu tahun.

Keunggulan utama dari RDPU adalah stabilitasnya. Nilai investasi jarang mengalami penurunan dan relatif bebas dari gejolak pasar.

Oleh karena itu, RDPU sangat cocok untuk menyimpan dana darurat atau untuk keperluan jangka pendek lainnya, misalnya biaya pendidikan, liburan, atau dana cadangan harian.

Baca Juga: Benarkah Tidak Ada Orang yang Terlahir Miskin? Begini Kata Timothy Ronald

Di samping itu, RDPU biasanya memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa, dan bebas dari pajak untuk hasil investasinya.

Bagi pemula, RDPU bisa menjadi media pembelajaran untuk mengenal dunia reksa dana tanpa harus khawatir terhadap risiko besar.

2. Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT)

Setelah merasa nyaman dengan RDPU, pemula yang ingin sedikit meningkatkan imbal hasil bisa mempertimbangkan Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT).

Produk ini umumnya berisi obligasi pemerintah maupun korporasi, dengan proporsi investasi minimal 80% dari total dana kelolaan.

Baca Juga: Tips Ampuh Agar Rekening BCA, Mandiri, BNI, dan BRI Tidak Menjadi Dormant dan Diblokir Pemerintah

RDPT direkomendasikan untuk tujuan jangka menengah, seperti menyiapkan uang muka rumah, biaya pernikahan, atau tabungan pendidikan dalam rentang waktu 1 hingga 3 tahun.

Risiko RDPT memang lebih tinggi dibandingkan RDPU, tetapi fluktuasi nilainya masih tergolong moderat dan dapat ditoleransi oleh investor pemula.

Dengan strategi yang tepat dan pemilihan manajer investasi yang kompeten, RDPT dapat memberikan imbal hasil yang kompetitif tanpa tekanan volatilitas pasar yang terlalu tajam.

3. Reksa Dana Indeks

Untuk pemula yang mulai berani menanamkan modal dalam jangka panjang, Reksa Dana Indeks (Index Fund) bisa menjadi opsi yang sangat menarik. Produk ini mereplikasi kinerja indeks saham tertentu seperti IDX30, LQ45, atau SRI-KEHATI.

Kelebihan utama reksa dana indeks terletak pada strategi pasif yang digunakan, di mana manajer investasi tidak aktif memilih saham, melainkan mengikuti pergerakan indeks acuan. Hal ini menjadikan biaya pengelolaan lebih rendah dan kinerja cenderung sejalan dengan pasar.

Investasi di reksa dana indeks sangat cocok untuk jangka waktu di atas lima tahun, seperti persiapan dana pensiun atau perencanaan keuangan masa depan lainnya.

Meski risikonya lebih tinggi, potensi pertumbuhannya pun jauh lebih besar, apalagi jika dilakukan secara konsisten.

Kesimpulannya, dalam menentukan jenis reksa dana terbaik, pemula harus terlebih dahulu memahami tujuan finansial serta profil risiko pribadi.

Reksa dana pasar uang cocok untuk awal perjalanan investasi, reksa dana pendapatan tetap sesuai untuk kebutuhan menengah, sementara reksa dana indeks menjadi solusi jangka panjang yang menarik.

Penting juga untuk melakukan riset mendalam serta berkonsultasi dengan penasihat keuangan sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Edukasi dan kesabaran adalah kunci utama dalam membangun portofolio investasi yang sehat dan berkelanjutan.

Tags:
reksa dana pasar uangreksa dana pendapatan tetapreksa dana indeksinvestasi generasi Zreksadanareksadana untuk pemulareksadana terbaik3 jenis reksadana

Muhammad Faiz Sultan

Reporter

Muhammad Faiz Sultan

Editor