Timothy juga mengingatkan bahwa fokus utama tidak seharusnya langsung pada pergerakan pasar saham, melainkan pada pembangunan sumber daya manusia melalui pendidikan.
“Jangan lu kayak, ‘Uh, ini sahamnya turun, step by step makan pendidikan.’ Oh iya, kayaknya mereka enggak ini makannya," lanjutnya.
"Tapi gua bingung tuh, yang ngomong sini ngerasa mereka paling ngerti ekonomi. Lu baca dulu buku Adam Smith. Ya, itu secara gamblang ada di situ, gitu loh,” ujarnya.