POSKOTA.CO.ID - Dunia investasi sering kali dianggap sebagai wilayah eksklusif bagi mereka yang memiliki modal besar atau keahlian khusus. Namun, Timothy Ronald, edukator keuangan yang telah berkecimpung di dunia saham dan crypto sejak usia 15 tahun, membantah anggapan tersebut.
Menurutnya, investasi bisa dimulai oleh siapa saja, bahkan dengan modal terbatas, asalkan memiliki strategi yang tepat.
“Banyak anak muda bingung memulai investasi dengan modal terbatas. Sebagian besar merasa investasi itu ‘elit,’ hanya untuk orang kaya atau mereka yang sudah ahli,” ujarnya.
Timothy sendiri memulai perjalanan investasinya sejak SMA dengan mempelajari valuasi perusahaan dan dinamika pasar modal. Kini, melalui konten edukasinya, ia ingin membantu pemula mengambil langkah pertama tanpa takut salah.
Baca Juga: Siklus Kemiskinan Menurut Timothy Ronald: Bagaimana Uang Fiat Memperlebar Jurang Ekonomi?
Attention Economy dan Disiplin Investasi
Dalam salah satu video YouTube-nya, Timothy mengingatkan bahwa era attention economy, di mana popularitas bisa mendatangkan kekayaan instan, tidak berlaku di dunia investasi.
“Kita ini sedang hidup di era attention economy, di mana banyak orang bisa mendadak kaya karena bisa menarik perhatian. Tapi investasi bukan soal pamer, tapi soal disiplin dan strategi,” tegasnya.
Ia menekankan bahwa kesabaran dan konsistensi jauh lebih penting daripada mengejar keuntungan cepat.
6 Strategi Investasi untuk Pemula
Berikut strategi yang dibagikan Timothy bagi mereka yang baru memulai:
- Pahami Konsep Dasar
Investasi adalah maraton, bukan sprint. Pemula harus siap dengan proses panjang dan tidak terpancing iming-iming cuan instan. “Banyak yang akhirnya kena mental karena berharap bisa kaya mendadak,” ujarnya.
- Pilih Aset yang Mudah Dipahami
Crypto dan saham menjadi rekomendasinya karena likuiditas tinggi dan akses yang mudah. “Jangan langsung beli properti yang mahal atau obligasi yang minim likuiditas,” sarannya.
- Waspadai Inflasi