POSKOTA.CO.ID - Simak dalam artikel ini sejumlah fakta yang perlu diketahui tentang Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025 yang baru saja disahkan.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen)batu saja menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 13 Tahun 2025.
Permendikdasmen No. 13 Tahun 2025 ini menggantikan Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024.
Baca Juga: Kunci Jawaban Kurikulum Merdeka Mapel Bahasa Indonesia Kelas 11 Bab 1: Kosakata dan Ketahanan Pangan
Dalam peraturan terbaru ini membahas mengenai pelaksanaan kurikulum pendidikan yang diterapkan di Indonesia.
Aturan ini mencakup ketentuan kurikulum untuk semua jenjang pendidikan, mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan dasar (SD), serta pendidikan menengah (SMP, SMA, dan SMK).
Ada sejumlah poin penting yang wajib diperhatikan masyarakat dalam Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025 ini.
Baca Juga: Link Unduh Buku Paket Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka Gratis: Format PdF Semua Matpel
Setidaknya, ada enam poin penting yang tertuang dalam aturan terbaru ini dan perlu diperhatikan dengan seksama.
Isi dan Poin Penting Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025
Sebagai informasi, Permendikdasmen terbaru ini dibuat guna menyesuaikan kebijakan kurikulum nasional yang terdapat dalam peraturan sebelumnya, tanpa mengubah kurikulum lama.
Dengan danya perubahan ini para satuan pendidikan diharapkan dapat menjalankan kegiatan pendidikan dengan lebih fleksibel sehingga mampu mengembangkan pembelajaran yang relevan pada masa kini.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari laman resmi Kemendikdasmen, berikut ini enam poin penting dalam peraturan tersebut.
1. Tidak ada perubahan kurikulum
Satuan pendidikan tetap menggunakan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka yang telah diterapkan sebelumnya.
Baca Juga: Link Download Gratis Buku Pelajaran Kurikulum Merdeka 2025 Kelas 7 SMP Resmi dari Kemendikdasmen
2. Penyederhanaan struktur kokurikuler
Perubahan mencakup efisiensi pelaksanaan kegiatan kokurikuler dan penyesuaian alokasi waktu pada beberapa jenjang kelas.
3. Penguatan proses pembelajaran
Ditekankan melalui pendekatan pembelajaran mendalam untuk meningkatkan pemahaman siswa.
4. Penambahan mata pelajaran baru
Mata pelajaran koding dan kecerdasan artifisial (AI) mulai diajarkan secara bertahap di kelas 5 SD, kelas 7 SMP, dan kelas 10 SMA/SMK mulai tahun ajaran 2025/2026.
5. Perubahan istilah Profil Pelajar Pancasila
Diubah menjadi profil lulusan untuk menyesuaikan dengan perubahan standar kompetensi lulusan.
6. Kegiatan ekstrakurikuler wajib
Satuan pendidikan wajib menyediakan paling sedikit satu kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan atau kepanduan lainnya.
Untuk melihat keseluruhan isi Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025, masyarakat dapat mengunduh dokumen salinannya di situs resmi Kemendikdasmen.