Kemudian, pada 1988 bisnis yang dijalaninya tersebut mulai merambah ke bidang pertambangan batu bara dan menjadi kontraktor tambang terkemuka.
Ia lalu resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 1992 karena sudah menetap lama di negara ini.
Pada 1997, Low Tuck Kwong akhirnya memilih pertambangan batu bara pertamanya, yakni Byan Resource yang dibeli dari PT Gunungbayan Pratamcoal.
Setahun setelahnya, Low mulai mengoperasikan terminal batu bara di Balikpapan melalui PT Dermaga Perkasapratama.
Sejak saat itu lah, Low Tuck Kwong dijuluki sebagai raja batu bara di Indonesia karena kesuksesan tambang batu bara yang dimilikinya.