POSKOTA.CO.ID - Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025 resmi dibuka oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Program ini menjadi kesempatan penting bagi calon guru untuk meningkatkan kompetensi dan memperoleh sertifikasi pendidik.
Bagi peserta yang telah menyelesaikan tahap lapor diri, kini saatnya mempersiapkan diri menghadapi fase pembelajaran daring yang akan dimulai pada 6 Juni 2025.
Proses PPG 2025 mengharuskan peserta untuk memenuhi sejumlah persyaratan teknis dan administratif. Mulai dari kelengkapan akun belajar.id hingga kesiapan perangkat pendukung, semua harus dipersiapkan dengan matang.
Hal ini penting agar peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian program tanpa kendala yang berarti. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang persiapan yang perlu dilakukan sebelum memasuki masa pembelajaran.
Baca Juga: Tips Sukses Lolos Seleksi PPG 2025: Dari Dokumen hingga Persiapan Akademik
Dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan, diharapkan peserta PPG 2025 dapat menjalani program dengan lancar hingga tahap uji kompetensi. Simak informasi selengkapnya untuk memastikan tidak ada yang terlewat dalam persiapan menuju sertifikasi guru profesional.
Jadwal Penting PPG 2025
- Lapor diri: 22 Mei – 1 Juni 2025
- Pembelajaran daring: 6 Juni – 18 Juli 2025
Sebelum memulai pembelajaran, pastikan semua persiapan berikut telah dilakukan agar tidak mengalami kendala teknis selama mengikuti PPG.
Pastikan Akun Belajar.id Aktif
Akun belajar.id merupakan kunci utama untuk mengakses platform ruang GTK (sebelumnya dikenal sebagai Platform Merdeka Mengajar). Pastikan:
- Dapat login tanpa kendala.
- Tidak lupa password.
- Akun yang digunakan sama dengan yang terdaftar di SIM PKB.
Siapkan Perangkat Pendukung
- Laptop (disarankan ukuran layar minimal 14 inci untuk kenyamanan belajar).
- Smartphone untuk bergabung di grup WhatsApp/Telegram bidang studi masing-masing guna mendapatkan informasi terbaru dari LPTK.
Koneksi Internet Stabil
- Karena pembelajaran PPG 2025 dilaksanakan secara daring, pastikan memiliki:
- Kuota internet yang memadai.
- Wi-Fi stabil untuk mengakses materi dan mengerjakan modul tanpa gangguan.
Manajemen Waktu yang Baik
- Peserta harus menyiapkan jadwal khusus untuk:
- Mempelajari modul di LMS Sertifikasi Pendidik.
- Mengerjakan tugas dan post-test setiap modul.
Kesiapan Mental dan Fisik
Proses PPG membutuhkan fokus tinggi karena terdapat deadline penyelesaian modul dan validasi jurnal. Tipsnya:
- Istirahat cukup.
- Jaga pikiran tetap tenang.
- Jika ada revisi jurnal, perbaiki sesuai arahan.
Baca Juga: Contoh Jurnal Modul 2 PSE Topik 1 CASEL PPG 2025 Guru Tertentu, Jaminan Lolos Validasi
Cara Login ke Ruang GTK
Melalui SIM PKB:
- Buka ppg.simpkb.id di browser.
- Klik "Masuk Ruang GTK".
Langsung via Google:
- Cari "Ruang GTK" di browser.
- Login menggunakan email belajar.id dan password.
Setelah login, peserta akan melihat menu Sertifikasi Pendidik (diperkirakan aktif mulai 3 Juni 2025). Di sini, peserta harus:
- Verifikasi data (nama, NIP, bidang studi, dll.).
- Jika ada kesalahan, segera ajukan perbaikan ke operator Dapodik.
Tahapan Pembelajaran PPG 2025
- Mempelajari modul yang disediakan.
- Mengerjakan post-test di akhir setiap modul.
- Menyusun jurnal pembelajaran (akan divalidasi oleh sistem).
- Uji Kompetensi PPG (UKP) setelah semua tahap selesai.
Baca Juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 3 PPG 2025, Topik 3: Apakah Perilaku Guru Perlu Diatur?
Dengan persiapan matang, peserta PPG 2025 dapat menjalani proses sertifikasi dengan lancar. Pastikan semua langkah di atas dilakukan sebelum 6 Juni 2025.
Dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang lengkap tentang tahapan PPG 2025, peserta diharapkan dapat mengikuti seluruh proses sertifikasi dengan optimal.
Pastikan semua persyaratan teknis dan administratif telah dipenuhi sebelum pembelajaran dimulai pada 6 Juni 2025. Jangan ragu untuk memanfaatkan berbagai sumber informasi resmi, termasuk grup bidang studi dan channel YouTube Pak Guru Wali, jika membutuhkan panduan lebih lanjut.
Semoga panduan ini bermanfaat bagi semua calon peserta PPG 2025 dalam meraih sertifikasi pendidik. Mari bersama-sama wujudkan guru-guru profesional yang berkualitas untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
