POSKOTA.CO.ID - Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025 menjadi instrumen penting dalam meningkatkan kompetensi pendidik.
Salah satu pendekatan yang tengah menjadi perhatian dalam PPG 2025 adalah Teaching at the Right Level (TaRL).
Melalui penugasan jurnal pembelajaran, guru tidak hanya diminta untuk memahami teori TaRL, tetapi juga menyajikan bukti konkret penerapannya
Dalam Modul 1 Topik 3 PPG, guru diharapkan mampu membuat jurnal pembelajaran yang mencerminkan pemahaman dan praktik nyata dari pendekatan ini.
Setelah menyelesaikan post test dan refleksi pembelajaran, para peserta PPG diminta menyusun jurnal dan mengunggahnya ke platform Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (Ruang GTK).
Artikel ini sendiri menyajikan contoh jurnal Modul 1 Topik 3, Teaching at the Right Level yang dapat dijadikan panduan praktis bagi peserta PPG 2025.
Baca Juga: Latihan Soal Tes Substantif PPG Prajabatan 2025 Lengkap dengan Jawaban, Untuk Lulusan D4 dan S1
Contoh Jurnal Modul 1 Topik 3
Berikut adalah contoh jurnal pembelajaran Modul 1 Topik 3 yang dapat dijadikan referensi praktis bagi guru SD, khususnya mata pelajaran Matematika.
Identitas Jurnal
- Nama: Bapak/Ibu [Nama Anda]
- Jenjang: Sekolah Dasar
- Mata Pelajaran: Matematika
- Kelas: 4
- Topik Pembelajaran: Operasi Hitung Campuran
- Modul: Modul 1 – Topik 3
- Pendekatan: Teaching at the Right Level (TaRL)
Baca Juga: Latihan Soal dan Kunci Jawaban Modul 1 Topik 4 PPG 2025 dengan Pendekatan CRT, Pelajari Sekarang!
1. Asesmen Awal
Langkah pertama yang saya lakukan adalah melaksanakan asesmen diagnostik terhadap seluruh siswa sebelum memulai pembelajaran topik "Operasi Hitung Campuran".
Soal yang saya berikan mencakup, penjumlahan dan pengurangan dua angka dan soal cerita dasar dengan konteks kehidupan sehari-hari/
Hasilnya menunjukkan variasi yang signifikan. Di mana, beberapa siswa terlihat belum menguasai operasi dasar.
Sementara, sebagian lainnya sudah dapat menyelesaikan soal-soal tersebut dengan lancar.
Data ini menjadi landasan penting dalam merancang strategi pembelajaran yang adil dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
2. Perencanaan Strategi TaRL
Berdasarkan hasil asesmen, saya membagi siswa ke dalam tiga kelompok belajar diantaranya yakni.
- Kelompok Dasar: Membutuhkan penguatan materi dasar
- Kelompok Menengah: Sudah memahami sebagian besar materi
- Kelompok Mahir: Mampu menyelesaikan soal dengan baik dan siap menerima tantangan lanjutan
Saya menyiapkan lembar kerja (LKPD) khusus untuk masing-masing kelompok, disesuaikan dengan tingkat kesulitan dan kebutuhan pembelajaran mereka.
Selain itu, saya juga merancang sistem rotasi waktu, agar setiap kelompok dapat memperoleh pendampingan langsung dari guru secara bergiliran.
3. Pelaksanaan Pembelajaran
Selama proses pembelajaran, pendekatan TaRL terbukti meningkatkan partisipasi dan kepercayaan diri siswa.
Kelompok dasar mendapatkan bimbingan langsung dan contoh soal yang sederhana
Kemudian kelompok menengah diberi latihan bertahap untuk memperkuat pemahaman
Sementara, kelompok mahir ditantang dengan soal aplikatif dan eksploratif
Siswa menjadi lebih fokus, tidak merasa terbebani dengan soal yang terlalu sulit atau bosan dengan soal yang terlalu mudah.
Di akhir sesi, saya mengajak siswa melakukan refleksi singkat, di mana sebagian besar dari mereka mengungkapkan bahwa metode ini membuat mereka lebih mudah memahami materi.
4. Refleksi Guru
Melalui pengalaman ini, saya menyadari bahwa Teaching at the Right Level adalah strategi yang relevan dan efektif dalam menjawab tantangan pembelajaran di kelas heterogen.
Beberapa catatan penting dari refleksi saya sebagai guru bahwa, TaRL membantu memastikan tidak ada siswa yang tertinggal
Pendekatan ini juga mendorong guru untuk lebih adaptif dan kreatif. Lalu, membagi kelompok dan membuat variasi LKPD memerlukan persiapan, tetapi hasilnya sebanding.
Saya berkomitmen untuk menggunakan asesmen awal secara konsisten dan terus meningkatkan strategi pembelajaran berbasis level kemampuan siswa.
Contoh jurnal pembelajaran ini bukan hanya memenuhi kewajiban dalam program PPG, tetapi juga menjadi cerminan dari perubahan paradigma dalam dunia Pendidikan.
DISCLAIMER: Contoh jurnal yang disajikan dalam artikel ini disusun semata-mata sebagai panduan pembelajaran bagi peserta Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025.