BEKASI, POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 11 jamaah haji asal Embarkasi Bekasi-Jakarta dilaporkan meninggal dunia sebelum sempat melaksanakan rangkaian ibadah haji 2025.
Kepala Bidang Dokumen PPIH Embarkasi Bekasi-Jakarta, Amri Yusri, mengatakan 10 jamaah wafat di Arab Saudi dan satu orang meninggal dunia di Indonesia.
“Sepuluh jamaah wafat di Arab Saudi terdiri dari 8 laki-laki dan 2 perempuan. Sementara satu jamaah meninggal di tanah air ketika hendak berangkat menuju Arab Saudi,” ujar Amri, Kamis, 29 Mei 2025.
Amri menjelaskan jamaah yang wafat di Tanah Air berasal dari Kloter 46. Ia sempat mengalami kondisi drop saat perjalanan menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga: Kapan Cuti Bersama Lebaran Haji 2025? Catat Jadwal Tanggal Merah Libur Nasional Hari Raya Idul Adha
“Yang bersangkutan sempat drop di perjalanan. Setelah dirujuk ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit,” ungkapnya.
Adapun 10 jamaah yang meninggal di Arab Saudi berasal dari berbagai wilayah di Jawa Barat, seperti Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Bekasi, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis.
Mereka rata-rata berusia antara 50 hingga 70 tahun dan merupakan bagian dari gelombang pertama pemberangkatan.
Baca Juga: Apa Itu Syarikah Haji? Inovasi Pelayanan Haji Tahun 2025 untuk Calon Jemaah Indonesia
“Cuaca yang panas dan kering memicu gangguan pernapasan serta kelelahan pada beberapa jamaah,” tambah Amri.
Sebagai antisipasi, PPIH Embarkasi Bekasi-Jakarta mengimbau seluruh jamaah untuk menjaga kondisi fisik dan segera melapor ke petugas bila merasa tidak sehat.