POSKOTA.CO.ID - Ong Kim Swee ingin bertahan minimal satu musim lagi di Liga 1 Indonesia setelah menyelamatkan Persis Solo dari ancaman degradasi.
Pelatih asal Malaysia itu, tak mau terburu-buru kembali ke negara kelahirannya meski ada banyak klub di sana yang siap menerima.
Keputusan Ong Kim Swee meninggalkan Sabah FC masih menimbulkan pertanyaan karena saat itu ia sedang menikmati momen indah di klub asal Pulau Kalimantan tersebut.
Meski belum pernah meraih satu gelar pun bersama The Rhinos, pelatih kelahiran Melaka ini memberi perubahan signifikan bagi tim dengan membawa mereka tampil konsisten selama tiga musim bertugas.
Baca Juga: F1 2025: Bos Red Bull Racing Mulai Sesumbar, Kirim Peringatan kepada McLaren
Namun, keputusan itu sebenarnya diambil Ong Kim Swee agar dia bisa pergi ke Indonesia dan mencoba hal-hal baru setelah bertahun-tahun mendapatkan pengalaman di tanah kelahirannya.
Sebab, tak lama setelah hengkang dari Sabah FC, Ong Kim Swee diumumkan sebagai pelatih baru Persis Solo yang saat itu berada di zona degradasi dan kehadirannya diharapkan bisa membawa perubahan.
Akan tetapi, waktunya bersama tim tidak dimulai dengan baik karena dalam tujuh pertandingan pertama, Laskar Sambernyawa gagal memenangkan satu pertandingan pun hingga membuat mereka berada dalam zona berbahaya.
Namun, tekadnya mulai membuahkan hasil dan Persis Solo berhasil selamat dari degradasi ke Liga 2.
Pencapaian ini memungkinkan manajer berusia 54 tahun itu tetap menangani klub pada musim depan, tetapi mereka perlu membahas proses perpanjangan kontrak.
"Ketika saya ditunjuk, tujuan utama kami cukup jelas, yaitu menghindari degradasi," kata Ong Kim Swee dikutip dari laman Majoriti.
"Saya bangga bahwa kami mampu mencapainya. Sebagian orang mungkin berpikir itu tugas yang mudah," ujarnya.
Kunci Persis Solo Bertahan di Liga 1
Ong Kim Swee membeberkan kunci Sabah FA selamat dari ancaman degradasi. Dia menyebut perubahan di paruh kedua musim ini, cukup positif terhadap tim.
"Namun, bertahan dari degradasi setelah hanya enam bulan menunjukkan betapa kompetitifnya liga ini," kata Ong Kim Swee.
"Kami mendatangkan empat pemain baru di jendela transfer kedua dan itu membuat perbedaan besar," jelasnya.
Persis Solo merekrut Lautaro Belleggia, Cleyltan Santos, Jhon Cley dan Jordy Tutuarima, yang masing-masing berperan penting dalam membantu Persis Solo bertahan.
Persis Solo akan menutup kompetisi musim ini melawan juara Liga 1, Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Sabtu, 24 Mei 2025.