POSKOTA.CO.ID - Banyak orang yang tidak menyadari bahwa lokasi bisa diketahui oleh debt collector (DC) pinjaman online (pinjol) melalui berbagai cara.
DC pinjol, sebagai pihak yang bertugas menagih utang, memiliki berbagai metode untuk melacak keberadaan nasabah yang menunggak pembayaran.
Beberapa cara tersebut bahkan dilakukan secara legal, melalui teknologi yang sudah terintegrasi dalam aplikasi pinjol.
Karena itu, penting untuk lebih waspada dan memahami bagaimana DC pinjol bisa melacak lokasi Anda.
Dengan mengetahui cara-cara tersebut, kamu dapat mengambil langkah yang tepat untuk melindungi diri, menjaga privasi, dan menghindari risiko-risiko yang tidak diinginkan.
Mari simak bagaimana debt collector pinjol melakukan pelacakan lokasi, baik secara legal maupun ilegal, serta tips untuk melindungi privasi Anda.
Baca Juga: Jangan Takut! Begini Cara Resmi Usir DC Lapangan Pinjol Ilegal Dari Rumah
Cara DC Pinjol Melacak Lokasi
Dikutip dari kanal YouTube Fintect ID, pada Senin, 19 Mei 2025, berikut adalah beberapa cara DC pinjol melacak lokasi nasabah.
1. Izin Akses Lokasi Melalui Aplikasi Pinjol
Salah satu metode yang paling umum dan legal digunakan oleh pihak pinjol adalah melalui aplikasi pinjol yang Anda pasang di smartphone.
Saat mengunduh dan menginstal aplikasi tersebut, biasanya Anda memberikan izin akses lokasi.
Izin ini memungkinkan aplikasi untuk melacak keberadaan Anda secara real-time atau secara berkala.
Itulah sebabnya penting untuk memeriksa izin aplikasi di ponsel Anda dan mencabut akses lokasi jika tidak ingin dilacak.
2. Penggunaan Data Pribadi dan Kontak Darurat
Selain memanfaatkan teknologi pelacakan lokasi, DC pinjol juga kerap mengandalkan data pribadi yang Anda berikan saat pengajuan pinjaman.
Informasi seperti nomor kontak darurat, keluarga, teman, atau rekan kerja bisa dihubungi untuk menanyakan keberadaan Anda.
Dalam beberapa kasus, kontak-kontak tersebut bisa memberikan alamat atau petunjuk tentang lokasi Anda kepada DC.
Oleh karena itu, penting untuk memberi tahu orang terdekat bahwa Anda sedang mengalami kesulitan agar mereka tidak salah paham atau memberikan informasi tanpa persetujuan Anda.
3. Pemanfaatan Jejak Digital dan Media Sosial
Di era digital seperti sekarang, jejak digital menjadi salah satu sumber informasi yang sangat berharga.
DC pinjol atau pihak yang bekerja untuk mereka kadang menggunakan media sosial dan aplikasi chatting untuk mengumpulkan informasi tentang aktivitas dan lokasi Anda.
Misalnya, unggahan foto, status lokasi, atau check-in di berbagai tempat bisa menjadi petunjuk keberadaan Anda.
Dengan cara ini, mereka bisa mengintai dan melacak keberadaan tanpa harus mengandalkan nomor telepon atau alamat resmi.
4. Kemungkinan Pelacakan Ilegal dan Hacking
Selain jalur resmi dan legal, ada juga kemungkinan pelacakan secara ilegal yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
Beberapa aplikasi pinjol ilegal bisa menggunakan metode hacking untuk mengakses data ponsel Anda, termasuk lokasi GPS, pesan, dan riwayat panggilan.
Meskipun kejadian ini cukup jarang dan berisiko tinggi, namun tetap harus diwaspadai.
Untuk menghindarinya, pastikan hanya mengunduh aplikasi pinjol yang terdaftar dan memiliki izin resmi dari otoritas terkait.
5. Kunjungan Langsung dan Pengawasan Fisik
Selain menggunakan teknologi, DC pinjol juga kerap melakukan kunjungan fisik langsung ke rumah atau tempat kerja peminjam.
Mereka bisa datang tanpa pemberitahuan dan kadang mengikuti aktivitas harian Anda.
Tindakan seperti ini biasanya bertujuan untuk memberi tekanan agar pembayaran segera dilakukan.
Jika merasa tindakan tersebut sudah melewati batas, Anda dapat melaporkannya ke pihak berwajib untuk mendapatkan perlindungan.
Baca Juga: Tips Anti Galbay Pinjol Ilegal dan Pindar Legal agar BI Checking Tetap Aman
Cara Melindungi Privasi dari Pelacakan Pinjol
Adapun beberapa langkah efektif yang bisa Anda lakukan untuk melindungi privasi dan meminimalkan risiko pelacakan yang tidak diinginkan.
1. Cabut Akses Lokasi pada Aplikasi Pinjol
Salah satu cara utama DC pinjol melacak Anda adalah melalui izin akses lokasi pada aplikasi yang Anda pasang di smartphone.
Untuk itu, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencabut atau menonaktifkan izin akses lokasi aplikasi pinjol tersebut.
Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu masuk ke pengaturan ponsel, kemudian ke bagian aplikasi, pilih aplikasi pinjol yang bersangkutan, dan matikan izin akses lokasi.
Selain itu, Anda juga dapat mematikan koneksi internet aplikasi tersebut agar tidak bisa mengirimkan data lokasi secara real-time.
2. Hapus atau Nonaktifkan Aplikasi Pinjol yang Tidak Digunakan
Jika Anda sudah tidak menggunakan layanan pinjol tertentu, sebaiknya segera hapus aplikasi tersebut dari ponsel.
Aplikasi yang masih terpasang dan aktif berpotensi mengirimkan data lokasi atau data pribadi lainnya ke server pinjol.
Menghapus aplikasi juga mengurangi risiko penyalahgunaan data dan potensi pelacakan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Selalu pastikan hanya menggunakan aplikasi pinjol resmi dan terdaftar di OJK agar lebih aman.
3. Gunakan Nomor Kontak Darurat yang Tepat
Saat mengajukan pinjaman online, Anda biasanya diminta untuk memberikan nomor kontak darurat, seperti keluarga atau teman dekat.
Penting untuk memilih kontak darurat yang benar-benar dapat dipercaya dan memahami kondisi Anda.
Dengan demikian, Anda dapat meminimalkan kemungkinan informasi pribadi tersebar tanpa kendali.
4. Batasi Informasi Pribadi di Media Sosial
Jejak digital yang Anda tinggalkan di media sosial juga dapat dimanfaatkan untuk melacak lokasi Anda.
Oleh karena itu, penting untuk mengatur privasi akun media sosial Anda dengan baik.
Batasi siapa saja yang bisa melihat unggahan, status lokasi, atau informasi pribadi lainnya.
Hindari mengunggah foto atau informasi yang menunjukkan lokasi tempat tinggal atau aktivitas harian Anda secara detail agar tidak mudah dipantau oleh pihak-pihak yang tidak diinginkan.
5. Gunakan Fitur Keamanan pada Smartphone
Manfaatkan fitur keamanan tambahan yang tersedia pada smartphone Anda, seperti penguncian aplikasi dengan kata sandi, autentikasi dua faktor, dan penggunaan VPN (Virtual Private Network).
VPN dapat membantu menyembunyikan alamat IP dan lokasi asli Anda saat menggunakan internet sehingga lebih sulit bagi pihak luar untuk melacak aktivitas online Anda.
Selain itu, rutin lakukan pembaruan sistem operasi dan aplikasi untuk memperbaiki celah keamanan yang mungkin ada.
Melakukan langkah-langkah di atas dapat membantu Anda melindungi privasi dan mengurangi risiko pelacakan DC pinjol yang tidak diinginkan.
DISCLAIMER: Artikel ini bersifat edukatif dan bertujuan memberikan panduan umum saat menggunakan layanan pinjol.
Pengguna juga diingatkan bahwa, pengajuan pinjaman, baik di platform legal maupun ilegal, adalah tanggung jawab pribadi dan mengandung risiko kredit.