Dengan memberikan perlindungan kepada jungler dalam dua menit pertama, Moonton menciptakan ruang bagi strategi yang lebih taktis.
Jungler tidak lagi merasa waswas akan kehilangan buff secara instan, sehingga bisa lebih percaya diri dalam pengambilan keputusan.
Sementara itu, lawan yang ingin mengambil resiko untuk menyerang jungle musuh harus siap menanggung efeknya baik itu kehilangan waktu, resource, maupun risiko terbunuh karena menerima damage tambahan.
Penjelasan Mengapa 20%?
Secara matematis, tambahan damage sebesar 20% cukup signifikan di fase awal, terutama ketika hero masih belum memiliki item defense atau lifesteal.
Misalnya, seorang marksman atau mage yang mencoba mencuri jungle akan menerima lebih banyak damage dari monster, turret, dan hero lawan yang bisa menyebabkan kehilangan nyawa secara instan atau memaksa pulang ke base, mengganggu ritme permainan.
Penerapan di Rank dan Kompetitif
Dalam permainan kompetitif seperti turnamen MPL, MDL, atau scrim antar pro team, mekanik penalti ini sangat diperhitungkan.
Tim-tim besar kini lebih fokus pada objektif netral seperti Lithowanderer dan Turtle ketimbang nekat masuk jungle lawan. Strategi yang terlalu memaksakan invasi justru bisa membuka celah bagi lawan untuk melakukan counter.
Selain itu, jungler kini lebih mudah menjalankan power farming fokus pada pengumpulan gold dan XP dengan cepat tanpa interupsi yang tidak perlu.
Meningkatkan Kualitas Bermain untuk Pemain Biasa
Bagi pemain kasual hingga semi-pro, memahami mekanisme penalti ini akan sangat membantu dalam menaikkan kualitas bermain.
Kesalahan umum seperti asal masuk jungle lawan tanpa persiapan kini bisa dihindari dengan memahami dasar-dasar makro play.
Selain itu, pertanyaan seperti yang muncul dalam event Akademi Ninja dapat dijadikan media pembelajaran dan refleksi apakah pemain sudah cukup memahami strategi dan pembaruan patch.
Baca Juga: Daftar 25 Layanan Pinjol Legal Sudah Terdaftar Resmi di OJK, Cek Sebelum Ajukan Pinjaman
