Semakin lama tunggakan kamu, biasanya peluang untuk negosiasi terbuka lebih lebar.
Banyak pinjol yang menawarkan program restrukturisasi atau bahkan pemutihan denda jika nasabah tidak sanggup membayar penuh.
2. Tunjukkan Bukti Ketidakmampuan Finansial
Agar proses negosiasi bisa berhasil, kamu harus menyertakan bukti konkret bahwa kamu memang tidak mampu membayar utang secara penuh.
Pinjaman online tentu akan mengevaluasi kemampuanmu sebelum memberikan keringanan.
Jika mereka melihat bahwa kamu tetap menerima penghasilan besar atau melakukan transaksi rutin, maka permintaan keringanan bisa saja ditolak.
Maka dari itu, penting untuk menunjukkan dengan jujur dan transparan bagaimana kondisi ekonomi kamu saat ini.
3. Ajukan Permintaan Secara Aktif
Banyak orang berharap bahwa pinjol akan menawarkan solusi terlebih dahulu. Namun kenyataannya, kamu harus proaktif.
Jangan menunggu, tapi ajukan permintaan restrukturisasi atau diskon secara langsung ke layanan pelanggan pinjol melalui email, telepon, atau fitur chat resmi mereka.
Jika satu kali ditolak, bukan berarti usahamu gagal. Ajukan kembali setelah beberapa waktu, terutama jika kondisi utang sudah berlangsung cukup lama.
Biasanya setelah menunggak 6 bulan hingga 1 tahun, pinjol akan lebih terbuka terhadap opsi pelunasan sebagian, penghapusan bunga, atau diskon pembayaran.
4. Hati-Hati dengan Penagih Lapangan yang Tidak Resmi
Salah satu bahaya terbesar dalam kasus gagal bayar pinjol adalah ketika kamu dihubungi oleh debt collector lapangan yang tidak resmi atau tidak jujur.
